ACC Luncurkan Mobile Branch Untuk Tingkatkan Pembiayaan di 2026
Ki-ka : Executive Vice President Retail Business Beny Chandra, Executive Vice President Marketing Product Felix Wijaya dan Chief Marketing & Sales Officer Tan Chian Hok.
EmitenNews.com - Astra Credit Companies (ACC), grup perusahaan pembiayaan, meluncurkan 7 unit ACC Mobile Branch untuk meningkatkan pembiayaan di tahun 2026.
Peluncuran ACC Mobile Branch tersebut dilakukan pada Selasa, 4 November 2025 dengan dihadiri oleh Chief Marketing & Sales Officer Tan Chian Hok, Executive Vice President Marketing Product Felix Wijaya dan Executive Vice President Retail Business Beny Chandra, bertempat di kantor pusat ACC di Jl. TB Simatupang No. 90, Jakarta Selatan.
ACC Mobile Branch merupakan sebuah inisiasi baru dari ACC yang bertujuan untuk memberikan perluasan layanan kepada pelanggan. ACC Mobile Branch menjadi kantor pelayanan sales yang akan ditempatkan di daerah-daerah potensial karena sudah didukung oleh diler-diler otomotif.
Harapannya, ACC Mobile Branch dapat menjadi salah satu strategi dalam mempercepat pertumbuhan ACC dan juga memberikan kemudahan bagi pelanggan sehingga proses akuisisi transaksi menjadi lebih cepat.
Chief Marketing & Sales Officer ACC Tan Chian Hok mengatakan bahwa ACC Mobile Branch diharapkan dapat mempercepat proses sales dan juga mendukung diler otomotif.
“ACC Mobile Branch diharapkan dapat mempercepat proses sales sehingga dapat meningkatkan pembiayaan ACC di daerah-daerah potensial yang jauh dari kantor cabang ACC”, ujar Ahok.
ACC Mobile Branch akan ditempatkan di beberapa daerah di wilayah Kalimantan, Jawa Timur dan Sumatera. ACC Mobile Branch dijadwalkan akan beroperasi mulai akhir tahun 2025 sehingga dapat mendukung pembiayaan ACC di tahun 2026.
Related News
Jelang Tutup Tahun, DJP Rilis Sudah 11 Juta WP Aktivasi Coretax
Harga Emas Antam Hari ini Tetap di Rp2.501.000 per Gram
Ekonom: Perlu Evaluasi Ulang Kebijakan Sebelum Implementasi B50
Menteri Rosan Ungkap, Realisasi Investasi 2025 Tembus Rp1.905 Triliun
BI Rate 2025 vs 2024, Bagaimana Arah Kebijakan Bank Indonesia di 2026?
Wamenkeu: APBN di Daerah Harus Berorientasi pada Dampak dan Manfaat





