EmitenNews.com - PT PT Prima Andalan Mandiri Tbk (MCOL) hingga akhir 2023 mencatatkan laba bersih senilai USD227,82 juta atau anjlok 35,5 persen dibanding tahun 2022 yang masih mencapai USD352,34 juta.

Sehingga, laba per saham yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk turun ke level USD0,06408 per lembar pada akhir tahun 2023. Sedangkan di akhir tahun 2022 berada di level USD0,09910 per helai.

 

Dalam laporan keuangan akhir tahun MCOL Rabu (6/3) disebutkan, pendapatan sepanjang tahun 2023 tercatat senilai USD917,05 juta. Hasil itu turun 13,8 persen dibanding tahun 2022 yang mencapai USD1,064 miliar.

Penurunan tersebut disebabkan nilai ekspor batu bara merosot 25,5 persen secara tahunan yang tersisa USD622,29 juta pada tahun 2023.

 

Tapi penjualan batu bara ke pasar dalam negeri naik 29,3 persen secara tahunan menjadi USD163,36 juta pada tahun 2023.

Selain itu, pendapatan sewa turut meningkat 29,8 persen menjadi USD113,11 juta.

 

SNamun beban pokok pendapatan membengkak 8,6 persen secara tahunan menjadi USD580,97 juta pada tahun 2023.

Akibatnya, laba kotor terpangkas 36,6 persen secara tahunan yang tersisa USD336,07 juta.

 

Sementara itu, jumlah kewajiban berkurang 4,7 persen secara tahunan menjadi USD159,21 juta pada tahun 2023.

Pada sisi lain, total ekuitas bertambah 3,3 persen secara tahunan menjadi USD585,66 juta pada tahun 2023.