Anak Usaha Terjerat PKPU, Manajemen Adhi Karya (ADHI) Bilang Begini
EmitenNews.com - PT Adhi Persada Properti, anak usaha PT Adhi Karya Tbk (ADHI) telah masuk dalam masa PKPU (Permohonan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang) sementara selama 45 hari sejak tanggal 20 Juni 2023.
Hal itu merupakan keputusan Majelis Hakim Pengadilan Niaga di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat Nomor 122/Pdt-Sus-PKPU/2023/PN-Niaga-Jkt.Pst tertanggal 20 Juni 2023.
Menanggapi putusan itu, Sekretaris Perusahaan ADHI, Farid Budiyanto menyampaikan bahwa dengan adanya pengajuan PKPU tersebut, tidak berdampak yang signifikan terhadap operasional, kondisi keuangan dan kelangsungan usaha.
Sementara dalam laporan keuangan kuartal I 2023, ADHI mencatatkan utang usaha kepada pihak berelasi jangka pendek Rp7,754 triliun dan kepada pihak ketiga jangka pendek Rp2,71 triliun.
Sebaliknya, kas setara kas mencapai Rp2,315 triliun. Sedangkan piutang usaha kepada pihak berelasi Rp798,26 miliar dan kepada pihak ketiga Rp2,051 triliun.
Related News
Neobank (BBYB) Pertimbangkan Opsi Merger hingga Aksi Korporasi Baru
Bali Towerindo (BALI) Tuntaskan Pelunasan Sukuk Seri B Rp21 Miliar
Mulai 2026, BJB Syariah Bakal Punya Tiga Dewan Pengawas Syariah
Bank Mandiri Mulai Obligasi Rp5 T, Ini Bunga dan Jatuh Temponya
BTN Kerek Emisi Obligasi dan Sukuk di BEI Jadi Rp206,85 Triliun
Dua Saham Terjerumus UMA, Nasibnya Berbanding Terbalik





