"Yang diperhitungkan dengan dividen interim sebesar Rp8 per saham yang sudah dibayarkan pada 24 Oktober 2022, sehingga sisanya sebesar Rp21 per saham akan dibayarkan selambat-lambatnya 5 Mei 2023 pada pemegang saham," ujar Trivena dalam Public Expose Tahunan Astra Graphia, Senin (3/4/2023).

 

Perseroan tidak menyisihkan dana cadangan karena dana cadangan maksimal 20% dari modal ditempatkan dan modal disetor perseroan telah terpenuhi pada tahun 2020.


Astra Graphia Tbk (ASGR) mencatatkan laba bersih sebesar Rp 97,1 miliar hingga akhir tahun 2022 atau bertumbuh mencapai 11%, dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Kenaikan laba bersih dicapai melalui adaptasi dan inovasi.

 

Hingga 31 Desember 2022, Astragraphia menghadapi kondisi pasar yang dinamis dan mencatat pendapatan bersih konsolidasian, yaitu sebesar Rp 2,91 triliun.