EmitenNews.com - Arthakencana Rayatama belum menghentikan perburuan saham AKR Corporindo (AKRA). Sang pengendali perseroan itu, diketahui menjala 3.443.200 helai alias 3,44 juta eksemplar. Transaksi telah dituntaskan sebanyak tiga kali.

Penjualan dilakukan dengan kisaran harga Rp1.620-1.626,3 per lembar. Nah, menyusul skema harga tersebut, Arthakencana dipaksa merogoh kocek senilai Rp5,57 miliar hingga Rp5,59 miliar. Transaksi dilakukan periode 23,26, dan 27 Februari 2024. 

Pembelian terbesar pada 26 Februari 2024 dengan menyerok 2,03 juta eksemplar pada harga Rp1.620 per helai senilai Rp3,29 miliar. Dan, pembelian terkecil terjadi pada 27 Februari 2024. Kala itu, Arthakencana melibas 162.600 helai senilai Rp263,41 juta. 

Dengan penuntasan transaksi itu, timbunan saham AKR Corporindo dalam genggaman Arthakencana makin menggemuk. Tepatnya, menjadi 12,15 miliar eksemplar alias setara dengan porsi kepemilikan 60,55 persen. Naik 0,017 persen dari 12,15 miliar lembar selevel dengan 60,53 persen. 

”Transaksi dilakukan dengan tujuan utama untuk kepentingan investasi berstatus kepemilikan saham secara langsung,” tegas Suresh Vembu, Direktur & Corporate Secretary AKR Corporindo. (*)