Asing Keluar lagi Saat IHSG Naik 0,20 Persen Penutupan Kamis (23/6)

EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), hingga penutupan perdagangan sore hari ini Kamis (23/6) jadi menguat 13,95 poin atau 0,20% ke level 6.998,26 . Sementara investor asing ditengah kenaikan IHSG mencatatkan penjualan bersih atau net sell sebesar Rp1,7 triliun di seluruh pasar.
Total perdagangan di BEI hingga penutupan sore hari ini mencapai mencapai 24,49 miliar saham dengan total nilai Rp 15,47 triliun. Investor asing melakukan aksi beli sebesar Rp4,5 triliun dan aksi jual asing sebesar Rp6,2 triliun. Sehingga investor asing mencatatkan penjulan bersih atau net sell Rp1,7 diseluruh pasar.
Sebanyak 185 saham naik, 332 saham turun dan 166 saham stagnan. Sedangkan Saham - saham yang nilainya terbesar dijual asing atau net sell adalah PT Sinar Mas Multiartha Tbk (SMMA) Rp 1,4 triliun, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 163,8 miliar dan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) Rp 55 miliar.
Saham-saham yang tergolong top gainer antara lain; RIGS naik 175 point atau menguat 24,47% ke level 890. PAMG menguat 20,98% atau bertambah 17 point ke level 98. KBLM menguat 18,85% atau naik 46 point ke level 290. ESIP menguat 15,38% atau naik 14 point ke level 105. NICK yang naik 71 point atau menguat 15,30% ke level 535.
Saham-saham yang tergolong top losser antara lain; BINO -10 point atau melemah -6,99% ke level 133. PNIN melemah -6,97% atau koreksi -60 point ke level 800. SOSS terkoreksi -28 point atau melemah -6,93% ke level 376. SMDR turun -220 point atau melemah -6,89% ke level 2.970. PSSI melemah -45 point atau turun -6,87% ke level 610.
Saham-saham yang yang mengalami kenaikan harga diantaranya BRAM sebesar Rp625 menjadi Rp11.800 per lembar dan TECH sebesar Rp375 menjadi Rp7.550 per lembar serta CMRY sebesar Rp370 menjadi Rp4.100 per lembar.
Saham-saham yang mengalami penurunan harga diantaranya ITMG sebesar Rp750 menjadi Rp32.200 per lembar dan INDR sebesar Rp725 menjadi Rp9.975 per lembar serta RDTX sebesar Rp450 menjadi Rp7.500 per lembar.
Saham-saham yang teraktif diperdagangkan diantaranya SICO kali sebanyak 54.444 kali senilai Rp40,2 miliar kemudian ANTM sebanyak 30.063 kali senilai Rp251,8 miliar dan KBLM sebanyak 30.037 kali senilai Rp15,8 miliar.
Related News

Kali Ini, Telat Lapor SPT Sampai 11 April 2025 tidak Kena Sanksi

Mudik BUMN 2025: SIG Berangkatkan 2.160 Pemudik & Buka Posko

Lebaran 2025, CORE Indonesia Ungkap Lesunya Daya Beli Masyarakat

Diangkat Jadi Komisaris Bank BUMN, BI Berhentikan 3 Pejabatnya

PHRI Keluhkan Efisiensi Anggaran, 88 Persen Hotel Bersiap PHK

Industri Manufaktur Masih Ekspansi di Tengah Kontraksi Ekonomi