EmitenNews.com -IHSG berpotensi melanjutkan pullback ke support area 6880-6900 di Senin (11/9). Hal ini terindikasi dari Stochastic RSI dan MFI yang cenderung menurun. Serta, pelebaran negative slope pada MACD.

 

Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN di Jakarta pada 5-7 September 2023, menghasilkan sejumlah kesepakatan terutama pada sektor energi dan pertambangan diantara lain, hilirisasi industri, ekosistem EV dan ekspor-impor listrik. Hal ini berpotensi memicu rebound jangka pendek pada saham-saham energy dan basic materials.

 

Masih dari dalam negeri, pasar akan memperhatikan perilisan data Neraca Perdagangan Indonesia (NPI) serta ekspor dan impor bulan Agustus 2023 (15/9). Menyusul kondisi ekspor dan impor Tiongkok yang masih terkontraksi pada Agustus 2023. Serta penurunan cadangan devisa Indonesia sebesar US$600 juta mom ke US$137.1 per 31 Agustus 2023.

 

Dari eksternal, Tiongkok akan merilis data inflasi yang diperkirakan naik ke 0.2% yoy di Agustus 2023 dari -0.3% yoy di Juli 2023 (9/9). Kondisi ini membangun keyakinan pemulihan aktivitas ekonomi di Tiongkok di Agustus 2023. Selain Tiongkok, AS juga akan merilis data inflasi bulan Agustus 2023 (13/9).

 

Melihat kondisi tersebut, Head Of Research Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan menyatakan pasar dapat memperhatikan sejumlah saham dengan peluang rebound lanjutan pada pekan depan seperti KEEN, MAPI, PGEO, MYOR, INTP dan SMRA.