EmitenNews.com - Emiten Bank milik grup Salim PT Bank Ina Perdana Tbk (BINA) hingga akhir 2024 mencatatkan Laba bersih menjadi Rp81,84 miliar atau anjlok 60,6 persen dari laba bersih tahun sebelumnya yang mencapai Rp207,87 miliar.

Sementara emiten bank milik Antoni salim mencatatkan pertumbuhan penyaluran kredit diberikan tumbuh 3,7 persen  secara tahunan menjadi Rp13,15 triliun pada tahun 2024.

Namun rasio kredit bermasalah bank milik Anthoni Salim itu memburuk. NPL gross bengkak 3,46 persen pada akhir tahun 2024, Sedangkan akhir tahun 2023 berada di level 3,44 persen. NPL net mengembung menjadi 2,2 persen dari 1,69 persen.

Sedangkan pendapatan operasional lainnya turun menjadi Rp48,08 miliar dari Rp59,23 miliar dan beban operasional lainnya naik menjadi Rp653,68 miliar dari Rp501,68 miliar.

Total liabilitas tercatat Rp20,82 triliun hingga periode 31 Desember 2024 relatif sama dengan total liabilitas Rp20,82 triliun hingga periode 31 Desember 2023. Total aset naik tipis menjadi Rp24,43 triliun hingga periode 31 Desember 2024 dari total aset Rp24,38 triliun hingga periode 31 Desember 2023.