Bank Mandiri (BMRI) Gelar RUPSLB, Ini Keputusannya
Manajemen Bank Mandiri (BMRI) usai menggelar RUPSLB pada Senin (4/8).
Dalam penyaluran kredit, Bank Mandiri terus fokus pada penyaluran kredit ke sektor-sektor prospektif dan resilien seperti infrastruktur, energi, ekosistem hilirisasi, makanan dan minuman. Hal ini menunjukkan komitmen kuat Bank Mandiri dalam mendukung pembangunan dan penyerapan tenaga kerja Nasional dan memperkuat ekonomi berbasis kerakyatan.
Pencapaian tersebut juga diikuti oleh pertumbuhan yang berkualitas. Hal ini tercermin dari rasio kredit bermasalah (Non-Performing Loan/NPL) secara bank only dapat dijaga di level 1,01% pada Maret 2025. Hal ini juga berdampak pada perbaikan dari sisi biaya kredit atau Cost of Credit (CoC) yang membaik ke level 0,71% per Maret 2025, dari periode tahun sebelumnya 0,99%.
“Dengan kepengurusan yang lebih kuat dan solid, kami optimistis dapat terus mengakselerasi kinerja dan memberikan kontribusi positif terhadap pemulihan dan pertumbuhan ekonomi nasional,” tutup Ossy
Related News
Susut 17 Persen, Laba SHIP Sisa USD13,12 Juta
INTP Genjot Porsi RDF 42 Persen, Simak Alasannya
Melejit 122 Persen, IRRA Kuartal III 2025 Raup Laba Rp45 Miliar
Harga Koreksi, Komisaris HEAL Gulung Jutaan Lembar
ZBRA Beber Perpanjangan PKPU Tetap Entitas Usaha
Rugi Ciut, Penjualan WMUU Melambung 111,87 Persen





