Bengkak 118 Persen, FASW Medio 2024 Boncos Rp472 Miliar
Aktivitas dalam pabrik kertas besutan Surya Fajar Wisesa. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - Fajar Surya Wisesa (FASW) per 30 Juni 2024 boncos Rp472,86 miliar. Bengkak 118 persen dari episode sama tahun lalu sejumlah Rp216,19 miliar. So, rugi per saham dasar menjadi Rp190,83 dari edisi sama tahun sebelumnya Rp87,25.
Penjualan bersih Rp3,89 triliun, merosot 4,88 persen dari edisi sama tahun lalu Rp4,09 triliun. Beban pokok penjualan Rp3,97 triliun, naik tipis dari posisi sama tahun lalu Rp3,95 triliun. Rugi kotor Rp80,47 miliar, drop 154 persen dari periode sama tahun lalu dengan tabulasi laba Rp147,88 miliar.
Pendapatan lainnya Rp6,82 miliar, melejit 531 persen dari episode sama tahun lalu Rp1,08 miliar. Beban penjualan Rp134,13 miliar, susut dari Rp144,09 miliar. Beban umum dan administrasi Rp92,34 miliar, berkurang dari sebelumnya Rp123,88 miliar. Beban keuangan Rp235,71 miliar, susut dari Rp236,89 miliar.
Pendapatan keuangan Rp59,71 miliar, meroket 33.072 persen dari posisi sama tahun lalu Rp188 juta. Kerugian selisih kurs Rp99,54 miliar, longsor 217 persen dari edisi sama tahun lalu untung Rp84,83 miliar. Beban lainnya Rp149 juta, bengkak 609 persen dari periode sama tahun lalu Rp21 juta.
Rugi sebelum pajak penghasilan Rp575,83 miliar, bengkak 112 persen dari episode sama tahun lalu Rp270,90 miliar. Manfaat pajak penghasilan Rp102,96 miliar, meroket 88 persen dari fase sama tahun lalu Rp54,70 miliar. Rugi tercatat Rp472,86 miliar, bengkak 118 persen dari Rp216,19 miliar.
Total ekuitas tercatat Rp3,89 triliun, melorot dari akhir tahun lalu Rp4,36 triliun. Jumlah liabilitas Rp8,94 triliun, bertambah dari periode akhir tahun sebelumnya sebesar Rp8,18 triliun. Total aset Rp12,83 triliun, melonjak dari akhir tahun lalu Rp12,54 triliun. (*)
Related News
IHSG Ditutup Turun 0,55 Persen, Terseret Sektor dan Saham Ini
Bos GEMA Belum Berhenti Serok Saham, Ada Aksi Korporasi?
Pendapatan Drop 34,7 Persen, RONY Catat Laba Naik di Kuartal III
Emiten Otomotif TP Rachmat (ASLC) Pertahankan Target Pertumbuhan 2024
WTON Sebut Capai Target Kontrak Baru Hingga 81 Persen di Oktober 2024
Dian Swastatika (DSSA) Rilis Surat Utang Rp3,5T, Bunga 6,5-8,62 Persen