EmitenNews.com - PT Pembangunan Graha Lestari (PGLI) akan menyalurkan dividen Rp488 juta. Alokasi itu setara 5,47 persen dari torehan laba bersih tahun lalu Rp8,92 miliar. Jadi, pemegang saham akan menerima transferan dividen Rp1 per lembar.


Selanjutnya, sekitar 28,61 persen dari laba bersih atau kurant lebih Rp2,55 miliar dicatat sebagai dana cadangan. Kemudian, sebesar 65,92 persen atau senilai Rp5,88 miliar akan digunakan sebagai tambahan modal kerja. Keputusan itu, telah diputuskan dalam rapat umum pemegang saham tahunan perseroan pada Senin, 25 Juli 2022. 


Selanjutnya, mengenai syarat, dan ketentuan pembagian dividen akan diinformasikan lebih lanjut. ”Pembagian dividen merupakan apresiasi perseroan terhadap para pemegang saham,” tulis Linda Sari, Direktur Pembangunan Graha Lestari.


Sepanjang tahun lalu, perseroan mencatat laba bersih Rp8,92 miliar. Meroket 269 persen dari periode sama tahun sebelumnya dengan rugi Rp5,27 miliar. Efeknya, laba bersih per saham dasar melejit 288 persen menjadi Rp19,50, dari posisi sama tahun sebelumnya Rp10,35.


Pendapatan Rp14,48 miliar, melesat 8,5 persen dari periode sama tahun sebelumnya Rp13,34 miliar. Laba kotor naik 28 persen menjadi Rp6,65 miliar dari edisi sama tahun sebelumnya Rp5,18 miliar. Total ekuitas Rp67 miliar, alias naik 15 persen dari akhir 2020 sejumlah Rp58 miliar.


Jumlah liabilitas Rp32 miliar, menanjak 14 persen dari edisi sama tahun sebelumnya senilai Rp28 miliar. Total aset terkumpul Rp100 miliar. Melejit 16 persen daripada periode sama tahun lalu Rp86 miliar. (*)