Berita Gembira di Tengah Pandemi Covid-19, Indonesia Surplus Perdagangan USD19 Miliar
EmitenNews.com - Ini berita gembira di tengah pandemi Covid-19. Indonesia mampu mencetak surplus neraca perdagangan sebesar USD14,42 miliar hingga Juli 2021. Jika ditambah data paling baru, Agustus 2021 surplus USD4,74 miliar. Dengan demikian, berarti kurang lebih hampir mencapai USD19 miliar. Wakil Menteri Perdagangan, Jerry Sambuaga mencatat, ini rekor tertinggi dalam 10 tahun terakhir.
"Data terakhir itu akumulasi Juli 2021, angkanya mencapai USD 14,42 miliar. Itu rekor tertinggi semenjak tahun 2011. Jadi, sudah 10 tahun. Indonesia mampu mencetak neraca perdagangan surplus. Artinya ekspor kita lebih besar dari pada impor. Itu fakta. Itu data, bukan perasaan. Itu data dan fakta dari Badan Pusat Statistik yang kredibel independen objektif dan valid," kata Wamendag Jerry Sambuaga dalam sosialisasi hasil-hasil perundingan Indonesia-EFTA CEPA, Cirebon, Kamis (16/9/2021).
Ditambah lagi dengan data paling baru, menurut BPS neraca perdagangan Indonesia Agustus 2021 surplus USD4,74 miliar. Dengan demikian jika ditambah antara neraca perdagangan Agustus USD4,74 miliar dengan sebelumnya USD14,42 miliar, berarti kurang lebih hampir mencapai USD19 miliar.
Wamendag mengungkapkan, kondisi ini patut disyukuri bersama. Ia berharap Indonesia bisa mempertahankan dan meningkatkan nilai ekspor, sesuai arahan Presiden Joko Widodo. "Ini semua sesuai arahan bapak Presiden Joko Widodo menyampaikan kepada kami di Kemendag melalui pak menteri dan saya dan jajaran, untuk bisa mencapai neraca perdagangan surplus."
Capaian tersebut merupakan hasil kerja keras semua pihak. Tidak hanya di Kementerian Perdagangan, melainkan lintas kementerian lembaga termasuk pemerintah daerah, provinsi, kabupaten kota yang memberikan sumbangsih konkret untuk pengembangan ekspor.
"Oleh karena itu penting bagi kita semua, khususnya para pelaku usaha untuk mengetahui bagaimana cara kita meningkatkan lagi ekspor. Bagaimana cara kita bisa mengekspor, kepada negara mana kita sebaiknya mengekspor, dan barang apa yang kita ekspor," kata Wakil Menteri Perdagangan, Jerry Sambuaga. ***
Related News
Mobil Baru Mahal,Gaikindo Ungkap Yang Bekas Penjualannya Meningkat
Distribusi Reksa Dana MONI II Kelas Income 2, Bank DBS Kolaborasi MAMI
IFG Gelar Research Dissemination 2024, Hadirkan Dosen Sejumlah PT
Sampai 19 November Rupiah Melemah 0,84 Persen dari Bulan Sebelumnya
BI Kerahkan Empat Instrumen untuk Jaga Stabilitas Rupiah
Membaik, Neraca Pembayaran Indonesia Triwulan II Surplus USD5,9 Miliar