BPS Catat Inflasi 2,13 Persen Pada Juli 2024
Logo Badan Pusat Statistik (BPS) .
EmitenNews.com - Badan Pusat Statistik (BPS) catat pada Juli 2024 terjadi inflasi Year on Year (y-on-y) sebesar 2,13 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 106,09.
Dalam siaran pers BPS (1/8) disebutkan Inflasi provinsi y-on-y tertinggi terjadi di Provinsi Papua Pegunungan sebesar 5,09 persen dengan IHK sebesar 110,80 dan terendah terjadi di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sebesar 0,84 persen dengan IHK sebesar 103,54.
Sedangkan inflasi kabupaten/kota y-on-y tertinggi terjadi di Kabupaten Minahasa Selatan sebesar 6,68 persen dengan IHK sebesar 108,77 dan terendah terjadi di Kabupaten Bangka Barat sebesar 0,46 persen dengan IHK sebesar 101,63.
Sementara deflasi kabupaten/kota y-on-y tertinggi terjadi di Kabupaten Timor Tengah Selatan sebesar 1,25 persen dengan IHK sebesar 104,06 dan terendah terjadi di Tanjung Pandan sebesar 0,22 persen dengan IHK sebesar 104,77.
Inflasi y-on-y terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya sebagian besar indeks kelompok pengeluaran, yaitu: kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 3,66 persen; kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,99 persen; kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 0,50 persen; kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 1,05 persen; kelompok kesehatan sebesar 1,77 persen; kelompok transportasi sebesar 1,22 persen; kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar 1,49 persen; kelompok pendidikan sebesar 1,90 persen; kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 2,28 persen; dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 5,59 persen.
Sementara kelompok pengeluaran yang mengalami penurunan indeks, yaitu: kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,16 persen.
Adapun Tingkat deflasi month-to-month (m-to-m) Juli 2024 sebesar 0,18 persen dan tingkat inflasi year to date (y-to-d) Juli 2024 sebesar 0,89 persen.
Sementara itu Tingkat inflasi y-on-y komponen inti Juli 2024 sebesar 1,95 persen, inflasi m-to-m sebesar 0,18 persen, dan inflasi y-to-d sebesar 1,32 persen.
Related News
Potensi Aset Rp990 Triliun, Asbanda Siap Dukung Pembiayaan PSN
Ajak Investor Inggris Investasi di EBT, Menteri Rosan Buka Peluangnya
PKPU Pan Brothers (PBRX) Soal Utang Rp6,25T Diperpanjang 14 Hari
Maya Watono Kini Pimpin InJourney, Ini Profilnya
Pascapemilu, Investor Global Kembali Pindahkan Portofolionya ke AS
Belum Berhenti, Harga Emas Antam Naik Lagi Rp12.000 per Gram