Cek! Berikut 10 Saham Top Losers dalam Sepekan

Petugas kebersihan menyisir teras depan area Bursa Efek Indonesia. FOTO - ISTIMEWAi
EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) parkir di level 6.865. Itu setelah sepanjang pekan terakhir mengalami koreksi 0,47 persen dari pekan lalu 6.897. Itu berdasar data perdagangan saham periode 30 Juni 2025 sampai 4 Juli 2025 Bursa Efek Indonesia (BEI).
Lompatan indeks rupanya menulari sejumlah saham. Setidaknya, ada 10 saham bergerak liar, dan menjadi pengganjal laju indeks. Nah, 10 saham tersebut tergabung dalam barisan top losers. Yaitu, Bank Nobu (NOBU) drop 25 persen setara 200 poin menjadi Rp600 dari Rp800. Cipta Selera (CSMI) anjlok 24,93 persen alias 430 poin menjadi Rp1.295 dari Rp1.725.
Colorpak Indonesia (CLPI) melorot 17,47 persen atau 235 poin menjadi R1.110 dari Rp1.345. Bank Permata (BNLI) merosot 16,87 persen alias 550 poin menjadi Rp2.710 dari Rp3.260. Sumber Makmur (IOTF) terpotong 16,82 persen setara 18 poin menjadi Rp89 dari Rp107. Perdana (GPRA) menyusut 16,13 persen setara 25 poin menjadi Rp130 dari Rp155.
Charnic Capital (NICK) menciut 14,48 persen atau 210 poin menjadi Rp1.240 dari Rp1.450. Steady Safe (SAFE) menukik 14,05 persen selevel 34 poin menjadi Rp208 dari Rp242. MPX Logistics (MPXL) tereduksi 11,63 persen setara 15 poin menjadi Rp114 dari Rp129. Sumber Energi Andalan (ITMA) terkoreksi 11,45 persen atau 95 poin menjadi Rp735 dari Rp830. (*)
Related News

Dukung Penegakan Hukum, Kemenperin Jaga Peredaran Gula Rafinasi

Sudah 162.109 Sertifikat Halal Diterbitkan, 80 Persen Produk Makanan

IHSG Tancap Gas! Menguat 1,27 Persen di Sesi I

Izin OJK Keluar, Bank Syariah Matahari Milik Muhammadiyah Beroperasi

Mengekor Wall Street, IHSG Lanjut Menguat

Euforia Tarif, IHSG Sundul Level 7.325