EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan bergerak menguat terbatas. Sepanjang perdagangan hari ini, Jumat, 23 Agustus 2024, IHSG akan menguji level classic resistance 7.554, dan support level 7.436. Rebound IHSG berpotensi didorong sentimen positif dalam negeri.

Di mana, keadaan genting politik Indonesia akan mulai mereda pasca-aksi demonstrasi mahasiswa hingga kalangan masyarakat turun ke jalan pada Kamis, 22 Agustus 2024. Aksi demo mereda diharap dapat menenangkan keadaan politik dalam negeri, dan dapat berdampak positif terhadap ekonomi Indonesia.

Nah, di sisi lain, IHSG juga sangat wajar jika koreksi terlebih dahulu ke area support terdekat pada 7.409-7.436. Kalau melihat secara pergerakan, lonjakan IHSG cukup masif, dan inflow asing masih konsisten, menandakan pasar saham Indonesia sangat menarik.

Kondisi itu, dapat menjadi sentimen pendorong investor domestik untuk masuk pasar saham setelah mengalami koreksi. Menilik data dan fakta tersebut, StocKnow.id menyarankan investor menyerap beberapa saham berikut. Yaitu, Adaro (ADRO) Rp3.360 dengan take profit Rp3.500-3.540, dan stop loss Rp3.240. 

Japfa Comfeed (JPFA) Rp1.590 dengan take profit Rp1.645-1.680 per eksemplar, dan stop loss Rp1.540 per lembar. Lalu, Amman Mineral (AMMN) senilai Rp10.675 per saham dengan take profit Rp11.100-11.775 per eksemplar, dan stop loss sebesar Rp10.300 per lembar. 

Sarana Mitra Luas (SMIL) Rp350 per saham dengan take profit Rp364-372, dan stop loss Rp338. Menyudahi perdagangan kemarin, IHSG naik 65,9 poin alias 0,87 persen menjadi 7.488. Volume perdagangan 18,4 miliar lembar dengan nilai transaksi Rp39,5 triliun. Sementara itu, asing mencatat net buy Rp1,6 triliun. (*)