Diganjar Pefindo Peringkat idA+, TINS Janji Terus Perkuat Fundamental
Ilustrasi PT Timah Tbk (TINS)
EmitenNews.com - PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) memberikan peringkat idA+ dengan prospek stabil kepada PT Timah Tbk (TINS). Peringkat ini mencerminkan kuatnya posisi bisnis perseroan, profil keuangan yang relatif solid, serta tingginya potensi dukungan dari induk usaha.
Pefindo menilai fundamental TINS masih resilien, terutama dari sisi pangsa pasar dan struktur permodalan. Kendati demikian, peringkat tersebut dibatasi oleh faktor eksternal seperti maraknya penambangan timah ilegal, volatilitas harga timah global, serta risiko cuaca yang dapat mengganggu operasional.
Kenaikan peringkat berpeluang terjadi apabila TINS mampu mencatatkan perbaikan kinerja operasional secara berkelanjutan, melalui peningkatan produktivitas, efisiensi biaya, serta kemampuan menghasilkan EBITDA yang lebih kuat. Penguatan tata kelola industri timah juga dinilai menjadi katalis positif bagi stabilitas kinerja perseroan.
Sebaliknya, tekanan terhadap peringkat dapat muncul jika tingkat utang meningkat signifikan tanpa diimbangi perbaikan kinerja, atau apabila pelemahan harga timah global berdampak material terhadap pendapatan dan profitabilitas.
Menanggapi penilaian tersebut, Corporate Secretary PT Timah Tbk, Rendi Kurniawan, menyatakan manajemen mengapresiasi penilaian Pefindo dan menjadikannya sebagai dorongan untuk terus memperkuat fundamental bisnis.
“PT Timah Tbk fokus meningkatkan produktivitas, efisiensi operasional, serta menjaga profil keuangan yang sehat,” ujarnya.
Ia menambahkan, perseroan terus berkoordinasi dengan pemerintah dan aparat penegak hukum dalam menghadapi tantangan industri, termasuk penanganan penambangan timah ilegal, guna menjaga stabilitas operasional dan kepercayaan investor.
Related News
Pengendali Baru Caplok 26,871 Persen Saham NATO Senilai Rp393,45 M!
Harga Saham Ngacir Ratusan Persen Sejak IPO, Kini Disorot Bursa
Warisan Visioner Raden Bei Aria Wirjaatmadja, 130 Tahun Perjalanan BRI
Tahun Depan, COAL Proyeksi Produksi Batu Bara 1 Juta Ton
Cari Modal, SULI Private Placement 632,07 Juta Lembar
INDO Akuisisi Pabrik Gula dan Bidik Perusahaan AI





