Sebagaimana diberitakan, BANK menggelar rights issue yang didasarkan persetujuan RUPS pada 29 Juli 2022, tanggal pelaksanaan pada 29 Desember 2022, dan tanggal pencatatan saham baru pada 30 Desember.

 

Setelah pelaksanaan rights issue, jumlah modal saham ditempatkan dan modal disetor Perseroan meningkat dari 13.805.617.601 menjadi sebanyak 14.655.617.601 saham.

 

"Seluruh dana yang yang diperoleh dari rights issue akan digunakan untuk memperkuat struktur modal dalam rangka pengembangan usaha Perseroan," demikian sebut manajemen BANK lewat keterbukaan informasinya, Senin (2/1/2023).

 

Selain persentase kepemilikan Aladin Global, kepemilikan publik juga merosot dari sebelumnya 42,14% menjadi 39,69% pasca rights issue.