Divestasi 20 Juta Lembar, Komisaris WIDI Ungkap Alasannya

Pengurus Widiant Jaya menerima sertifikat IPO dari direksi Bursa Efek Indonesia. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - Yanto Tene mengurangi timbunan saham Widiant Jaya Krenindo (WIDI). Itu dilakukan sang komisaris tersebut dengan mendivestasi 20 juta saham perseroan. Transaksi penjualan telah ditahbiskan 2,3,4, dan 9 September 2025.
Transaksi penjualan dilakukan dengan kisaran harga pelaksanaan Rp46-60 per lembar. Menyusul skema harga tersebut, Yanto mendulang dana taktis senilai Rp1,05 miliar. Rincian transaksi divestasi Yanto menjadi sebagai berikut.
Pada 2 September 2025 melepas 5 juta helai Rp46 per saham senilai Rp230 juta. Pada 3 September 2025 melego 5 juta saham Rp50 sebesar Rp250 juta. Pada 4 September 2024 menjual 5 juta lembar Rp55 per saham sebesar Rp275 juta.
Selanjutnya, pada 9 September 2025, Yanto menjual 5 juta saham dengan harga Rp60 sejumlah Rp300 juta. Sebagai konsekuensi dari transaksi tersebut, timbunan saham Widiant Jaya Krenindo mengalami dilusi. Yaitu, menjadi 5 juta helai setara dengan 0,31 persen.
Mengalami koreksi 1,25 persen dari periode sebelum transaksi dengan tabulasi 25 juta helai alias 1,56 persen. ”Transaksi dilakukan untuk memenuhi kebutuhan dana pribadi,” tegas Bernard Widianto, President Director Widiant Jaya Krenindo. (*)
Related News

PGN (PGAS) Fokus Perkuat Bisnis Gas dan Transisi Energi

DMAS Sebut Data Center Jadi Mesin Cuan

BRI Dorong Koperasi Merah Putih Jadi Motor Ekonomi Rakyat

HEAL Siap Operasikan Rumah Sakit Baru Akhir Tahun Ini

BTPN Syariah (BTPS) Perkuat Pendampingan Nasabah Ultra Mikro

Enam Saham Lepas Suspensi di FCA, 5 Ngegas ARA Satu Nyungsep