EmitenNews.com -Menjelang akhir tahun 2023, emiten importir buah-buahan PT Segar Kumala Indonesia Tbk (BUAH) kembali melanjutkan ekspansi dan sedang mempersiapkan pembukaan jaringan baru yang diperkirakan siap beroperasi pada bulan Desember 2023. Ekspansi ini menjadi salah satu langkah dan strategi yang digencarkan perseroan untuk mencapai target penjualan Rp1,8 Triliun dan laba bersih sebesar Rp33,4 Miliar untuk tahun buku 2023.

Syanne selaku Corporate Secretary perseroan menjelaskan, jelang akhir tahun ini BUAH optimis permintaan pasar akan terus meningkat, terlebih adanya peringatan hari raya di akhir tahun yang dapat mendorong permintaan pasar. BUAH juga terus menambah varian buah seperti apel,pear,jeruk, kemudian buah – buah eksotik seperti cherry & strawberry yang memiliki permintaan tinggi dipasaran pada periode akhir tahun. 

Saat ini BUAH telah memiliki 13 cabang atau cold storage yang telah tersebar dari wilayah barat hingga timur Indonesia. Mulai dari wilayah Aceh, Medan, Bangka, Jakarta, Yogyakarta, Surabaya, Balikpapan, Makassar, Kendari, Palu, Manado, Bali & Ambon dengan total kapasitas penyimpanan mencapai 5.205 Ton serta didukung oleh 81 unit armada mobil berpendingin untuk memaksimalkan operasional perseroan. 

“BUAH juga tengah mempersiapkan cabang ke -14 yang berlokasi di area Pulau Sumatera dan diharapkan semakin memperkuat jaringan distribusi perseroan di wilayah barat Indonesia,” ujar Syanne dalam keterangannya kepada media, Senin (27/11/2023).

Hingga kuartal III-2023 ini, BUAH terus mencatatkan kinerja postif dengan berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp 1,3 triliun atau meningkat sebesar 42% dibandingkan dengan tahun sebelumnya serta memperoleh laba bersih sebesar Rp26 miliar atau meningkat sebesar 28% dibandingkan dengan tahun 2022. Dengan hasil ini, BUAH memperkirakan telah mencapai 74,39% dari penjualan yang ditargetkan perseroan serta dari sisi laba, diperkirakan telah mencapai 77,9% dari target laba perseroan untuk tahun 2023. Perseroan juga masih menyisakan Capital Expenditure (CAPEX) atau belanja modal sebesar Rp5,7 Miliar dari total Rp16 Miliar yang dianggarkan perseroan pada kuartal III-2023.

“Hasil Positif yang berhasil ditorehkan ini menjadi modal kuat dan membuat manajemen BUAH semakin optimis untuk mencapai target di akhir tahun. Tak henti juga, kami selalu berterima kasih kepada para shareholder yang telah mendukung dan memberikan kepercayaan kepada kami sehingga BUAH bisa terus bertumbuh dan memaksimalkan potensi hingga saat ini.” Ungkap Syanne.