EmitenNews.com - Emiten grup Lippo PT Multipolar Technology Tbk. (MLPT) tengah mengkaji rencana aksi korporasi di pasar modal melalui pemecahan nilai nominal saham atau biasa disebut stock split. Dengan begitu, saham MLPT akan lebih likuid dan menjadi daya trik bagi investor.

Corporate Secretary Officer MLPT, Wiriawaty Chandra mengaku, Manajemen senantiasa melakukan kajian komprehensif dan mendalam terkait opsi-opsi strategi yang dapat meningkatkan likuiditas serta menjjaga daya Tarik saham perseroan di pasar.

"Saat ini Manajemen terus memantau dan mengevaluasi berbagai kebijakan strategis, termasuk wacana terkait stock split. Kami memahami bahwa aksi korporasi seperti dapat memberikan dampak positif dalam meningkatkan likuiditas saham dan memperluas akses investor, khususnya investor ritel," ucapnya.

Namun demikian, kata Wiriawaty, keputusan (melakukan stock split) ini tentunya membutuhkan kajian yang mendalam untuk memastikan bahwa Langkah tersebut sejalan dengan rencana jangka Panjang perseroan dan memberikan nilai tambah yang optimal bagi pemegang saham.

"Manajemen masih mengkaji opsi-opsi tersebut dan akan menyampaikan informasi lebih lanjut dan transparan apabila terdapat pekembangkan yang signifikan," tegasnya.

Perlu diketahui saham MLPT masih bertengger di harga Rp4.330 per lembar saham pada September 2024.

Pada perdagangan hari ini Jumat (11/2) saham MLPT naik Rp 125 menjadi Rp31.175 per lembar saham.