Entitas Usaha Jalani PKPU, Ini Reaksi Dewata Freightinternational (DEAL)

EmitenNews.com - Entitas Dewata Freightinternational (DEAL) menghadapi gugatan penundaan kewajiban pembayaran utang (PKPU). Gugatan PKPU senilai Rp836,93 juta itu diajukan Falcon Prima Teknik. Permohonan PKPU itu, mendera anak usaha perseroan yaitu Dewata Makmur Bersama.
Gugatan Falcon Prima tersebut terekam dalam laman http://sipp.pnjakartapusat.go.id/ dengan nomor perkara 377/Pdt/Sus-PKPU/2022/PN Niaga Jkt.Pst. ”Anak usaha perseroan dalam gugatan PKPU sementara,” tulis Nur Hasanah, Direktur Dewata Freightinternational.
Perseroan meyakini kejadian tersebut secara operasional, keuangan tidak mempengaruhi secara langsung atas kelangsungan usaha, dan secara legal opini oleh konsultan hukum perseroan (pendapat hukum) perseroan tidak memiliki dampak secara legal entitas sebagai badan hukum terhadap kejadian permohonan PKPU terhadap entitas anak usaha perseroan (PT Dewata Makmur Bersama).
Data dan fakta tersebut tidak berdampak negatif terhadap perseroan. Baik dari sisi kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha emiten sebagai perusahaan publik. (*)
Related News

Harga Premium, Pengendali AIMS Kembali Lego 20,2 Juta Lembar

Konsisten, Saham ELSA Sentuh Level Tertinggi 8 Tahun Terakhir

Laba Susut 15 Persen, Paruh Pertama 2025 YOII Defisit Rp185 Miliar

Grup Sinarmas (SMMA) Suntik Anak Usaha Rp365M, Kenapa?

Perkuat Posisi, Pengendali YELO Serok 709,35 Juta Saham di FCA

BNI Perpanjang Perjanjian Kredit Elnusa Senilai USD70 Juta