Gandeng Growtheum dan Bukalapak, Trans Retail Hadirkan Akses Mudah Berbelanja
EmitenNews.com - Trans Retail Indonesia bekerja sama dengan Bukalapak (BUKA), dan Growtheum Capital Partners untuk meluncurkan AlloFresh, sebuah platform belanja kebutuhan sehari-hari secara daring. AlloFresh akan memulai bisnis dengan pendanaan awal Rp1 triliun.
Menawarkan lebih dari 150 ribu stock keeping unit (SKU) dari sekitar 10 ribu pemasok dengan pengiriman cepat dalam tempo 3 jam, dan layanan quick commerce dengan opsi pengiriman 30 menit seluruh Indonesia. Trans Retail Indonesia memiliki rangkaian produk luas, hubungan lebih dari 25 tahun dengan pemasok, produsen produk makanan, dan rumah tangga paling populer Indonesia.
Dikombinasikan dengan kekuatan teknologi Bukalapak, pelanggan AlloFresh dapat dengan mudah melakukan pemesanan baik melalui aplikasi atau website online maupun melalui fitur Click & Go pada toko-toko TRANSMart seluruh Indonesia. AlloFresh akan menjamin kualitas, dan kesegaran produk dengan harga terbaik.
Chairul Tanjung, Chairman CT Corp mengatakan sebagai peritel modern terkemuka tanah air, akan selalu memberi harga terbaik, dan pengalaman berkualitas kepada pelanggan. CT Corp terus berinovasi untuk memenuhi kebutuhan para pelanggan, menjadi terdepan dalam menyediakan pengalaman omnichannel, offline, dan online untuk pembeli. Itu dilandasi perubahan pola konsumsi di masa mendatang.
Kemitraan dengan pemain teknologi sudah memiliki pemahaman mendalam tentang perilaku pengguna daring, dan dengan investor keuangan yang mengenal pasar secara dekat membuat CT Corp optimistis tentang masa depan bersama. ”Itu terutama karena sebagian besar pasar akan bergerak secara online selama beberapa dekade ke depan,” tutur Chairul Tanjung.
Bouzeneth Benaouda, President Director & CEO PT Trans Retail Indonesia percaya sinergi operasional, dan keuangan sangat menarik karena ada kombinasi keahlian melekat pada masing-masing pihak. Mulai sourcing, distribusi, teknologi, dan keuangan untuk menjadi pemimpin segmen pengiriman barang kebutuhan sehari-hari. ”Kami optimistis akan meningkatkan pengalaman para pengguna, dan membantu menghadirkan produk-produk berkualitas dengan nilai baik. AlloFresh akan menjadi satu-satunya tempat untuk mengakses rangkaian produk berbagai merek, dan label tersendiri di Indonesia hanya dengan beberapa klik,” imbuh Bouzeneth.
Willix Halim, Direktur Utama Bukalapak menyambut positif kemitraan dengan peritel ternama Indonesia, pemimpin transformasi pengalaman belanja modern bagi masyarakat Indonesia. Kolaborasi itu, makin meningkatkan kepemimpinan Bukalapak pada platform online to offline (O2O), dan memperluas titik kontak bagi pelanggan lebih luas. Inisiatif itu, akan memperlebar jangkauan Bukalapak ke ekosistem ritel sebagai bagian dari ekspansi perusahaan dari platform umum ke platform khusus (specialty platform).
Kebiasaan pelanggan terus berubah. Perusahaan perlu mengembangkan bisnis untuk memenuhi kebutuhan baru. AlloFresh memiliki posisi baik untuk menjadi yang terdepan dalam memenuhi kebutuhan belanja barang sehari-hari di masa mendatang. ”Berbekal pengalaman, dan pengetahuan bidang teknologi, kami dapat membuka pasar besar, dan membuat terobosan besar,” ucap Howard Gani, CEO Mitra Bukalapak.
Aktivitas e-commerce Indonesia mengalami kenaikan cukup signifikan sejak 2019. Namun, jumlah orang berbelanja kebutuhan sehari-hari secara daring masih terhitung kecil, yaitu kurang dua persen dari total pengeluaran ritel barang kebutuhan sehari-hari Indonesia, dibanding Korea Selatan 14 persen, China 11 persen, dan Jepang 10 persen. Angka itu, tergolong sangat rendah karena kebutuhan sehari-hari menyumbang 50 persen dari seluruh pengeluaran ritel Asia Tenggara.
”Saya antusias menjadi bagian perjalanan sebagai Independent Commissioner PT AlloFresh yang akan memberi kenyamanan dalam belanja barang sehari-hari secara daring pada jutaan masyarakat Indonesia,” ungkap Olivier Legrand, Transaction Advisory Member Growtheum Capital Partners yang sebelumnya menjabat sebagai MD LinkedIn Asia Pacific.
Kemitraan itu, menyatukan peritel offline terbesar untuk bahan makanan, dan barang kebutuhan sehari-hari Indonesia dengan pemimpin sektor teknologi all-commerce untuk bersama-sama membangun platform online terbaik guna memenuhi kebutuhan sehari-hari. ”Bisnis ini akan fokus pada pertumbuhan signifikan, memprioritaskan langkah finansial bijak, dan profitabilitas, telah dicapai Growtheum melalui investasi platform lain terdahulu,” tegas Amit Kunal, Managing Partner Growtheum Capital Partners. (*)
Related News
Bos PPRI Lego Saham Lagi, Kali Ini 30 Juta Lembar Harga Atas
Grup Lippo (SILO) Obral Saham ke Karyawan Harga Bawah, Ini Tujuannya
MEDC Siap Lunasi Obligasi Rp476,3 M, Telisik Sumber Dananya
Pendapatan Oke, Laba NCKL Kuartal III 2024 Tembus Rp4,83 Triliun
Transaksi Beres, Menantu Megawati Siap Tender Wajib Saham MINA
Harga Miring, Sejahtera Raya Repo 55 Juta Saham IMAS Rp652 per Helai