Grup Kresna (KREN) Minta Restu Buyback Saham 10 Persen
Potret Perseroan KREN atau Quantum Clovera Investama, Tbk.
EmitenNews.com - Emiten dari sektor Teknologi grup Kresna PT Quantum Clovera Investama Tbk. (KREN) mengumumkan rencana pembelian kembali saham (buyback) sebagai bagian dari strategi penguatan nilai perusahaan di mata investor. Perseroan mengalokasikan dana hingga Rp50 miliar dari kas internal untuk buyback maksimal 10% dari seluruh modal disetor.
Indera Hidayat Corporate Secretary dalam keterangannnya Jumat (9/5) menyampaikan perseroan akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (”RUPSLB”) pada hari Senin tanggal 16 Juni 2025 di Jakarta, dengan agenda persetujuan atas Pembelian Kembali Saham Perseroan (Buyback) sesuai dengan syarat, ketentuan dan peraturan yang berlaku.
Aksi korporasi ini akan dilakukan bertahap dalam jangka waktu paling lama 12 bulan setelah disetujuinya rencana tersebut dalam RUPSLB yang dijadwalkan pada 16 Juni 2025. Manajemen menegaskan bahwa dana yang digunakan berasal dari kegiatan operasional dan tidak akan mengganggu arus kas maupun pendapatan perusahaan.
" Laporan keuangan menunjukkan bahwa aksi ini tidak akan berdampak material terhadap struktur biaya atau kegiatan usaha Perseroan," jelas Indera.
Indera menambahkan bahwa harga saham saat ini dinilai belum mencerminkan nilai wajar Perseroan. Dengan buyback, KREN berharap dapat mendorong nilai pasar kembali ke level yang lebih seimbang dan mencerminkan prospek jangka panjang perusahaan.
Pada perdagangan Jumat (9/5) saham KREN yang bertengger di papan FCA naik Rp1 atau menguat 10 persen menjadi Rp10 per lembar saham.
Pemegang Saham KREN 30 September 2024
- Masyarakat 13.046.572.466 saham atau 71,65%
- PT Kresna Prima Invest 2.652.400.334 saham atau 14,57%
- PT Asuransi Jiwa Kresna 2.506.467.300 saham atau 13,77%
- Treasury Stock 3.030.000 saham atau 0,02%.
Related News
TRON Teken MoU Eksplorasi Kerja Sama Kendaraan Listrik dengan INAKO
ARB Berjilid, NINE Kini Ungkap Opsi Beli Aset Tambang Mongolia Rp2,52T
PTRO Garap Kontrak Tambang Rp17,4T, Overburden Tembus 7,2 Juta BCM
Dewan Komisaris Berhentikan Sementara Direksi, Ini Klarifikasi MPMF
Emiten Hapsoro (RAJA) Tebar Dividen Interim Minimalis, Total Rp105,68M
PTDU Beber Pengendali Baru Kuasai 68,09 Persen Usai Private Placement





