Harga CPO Berjangka di Malaysia untuk Kontrak Maret Ditutup Turun 2 Poin

EmitenNews.com - Harga kontrak minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) ditutup mayoritas menguat pada perdagangan Jumat (9/2) di bursa berjangka Malaysia.
CPO cenderung lebih tinggi dan membukukan kenaikan mingguan menjelang periode perayaan Tahun Baru Imlek. Kenaikan harga juga terkerek oleh ekspektasi penurunan produksi di produsen terbesar kedua di dunia tersebut.
Dilansir dari Data Indonesia, harga CPO berjangka di Malaysia untuk kontrak Maret 2024 ditutup turun 2 poin atau 0,05% dari sebelumnya RM3.916/ton ke level RM3.914/ton.
Sementara itu untuk kontrak April 2024, harga CPO berjangka di Malaysia meningkat 10 poin atau 0,26% dari RM3.874/ton ke level RM3.884/ton.
Lalu harga CPO berjangka untuk kontrak Mei 2024 lebih tinggi 23 poin atau 0,60% dari RM3.807/ton ke level RM3.830/ton. Kontrak CPO naik 3,12% untuk selama sepekan terkhir.
Di sisi lain, harga kontrak minyak kedelai paling aktif di Dalian ditutup karena hari libur umum. Adapun harga minyak kedelai di Chicago Board of Trade (CBOT) turun 0,77%.(*)
Related News

Penyaluran Beras SPHP Bantu Turunkan Inflasi Pangan

Kinerja Industri Jasa Keuangan Syariah Kian Moncer

Disiapkan Subsidi Gaji Bagi Pekerja Berpenghasilan di Bawah Rp10 Juta

Target Pendapatan Negara 2026 Naik Rp5,9T Jadi Rp3.153,6T

Menperin: KIPK Untuk Penciptaan Lapangan Kerja Baru

RUU Komoditas Strategis, Kemendag Khawatir Tumpang Tindih Aturan PE