EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan kemarin sangat superior dengan naik 2,05% atau 129,274 basis point ke level 6.417,323.
Total volume transaksi bursa mencapai 33,29 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 21,81 triliun. Investor asing mencatatkan pembelian bersih alias net buy total Rp 4,82 triliun di seluruh pasar.
William Surya Wijaya selaku Analis Indo Surya Bersinar Sekuritas dalam risetnya, Kamis (7/10/2021) menyatakan secara teknikal di tengah pekan ini IHSG berpotensi kembali bergerak pada zona hijau dengan rentang support di level 6272 dan level resistance masih terjaga di 6423.
Lebih lanjut William menambahkan, perjalanan kenaikan IHSG hingga saat ini masih bersifat teknikal rebound, jelang rilis data perekonomian hari ini yang akan dilansir tentang cadangan devisa yang disinyalir masih akan berada dalam kondisi stabil akan turut memberikan sentimen positif terhadap pola gerak IHSG.
Saat ini IHSG masih berpotensi untuk melanjutkan kenaikan jangka pendeknya, hal ini juga ditopang oleh mulai kembalinya capital inflow yang melaju signifikan masuk ke pasar modal.
Saham-saham yang dapat menjadi pilihan para pelaku pasar untuk saat ini adalah Bank BNI (BBNI), PP London Sumatra Indonesia (LSIP), Bank BCA (BBCA), Astra Internasional (ASII), Unilever Indonesia (UNVR), Telkom Indonesia (TLKM) dan Jasa Marga (JSMR).
Advertorial
Related News
Geopolitik, AI, dan ESG Jadi Fokus Utama di ACRAA Summit 2024
Astra Salurkan Dana Bergulir UMKM Melalui Program Kolaborasi ACC-YDBA
Praktisi Pasar Modal Ini Raih Izin Usaha Penasihat Investasi dari OJK
Menteri ESDM: Pemanfaatan EBT Adalah Keharusan, Bukan Pilihan
Tempel Empat Saham Pilihan MNC Sekuritas Ini
IHSG Diperkirakan di Kisaran 7.880-7.950, ini Saham Pilihannya