EmitenNews.com -Pada perdagangan Rabu (20/9), Bursa Wallstreet ditutup melemah setelah The Fed mempertahankan tingkat suku bunga AS, namun masih akan Hawkish dalam jangka waktu lebih lama. 

 

Bursa saham Asia ditutup mayoritas melemah pelaku pasar menanti pertemuan The Fed terkait arah kebijakan moneter AS. Harga minyak mentah ditutup melemah setelah sikap The Fed yang masih akan Hawkish dalam jangka waktu yang lebih lama. 

 

IHSG ditutup menguat pada perdagangan Rabu (20/9), saham movers TLKM (+2.1%), BMRI (+1.3%), BBCA (+0.8%), dan BBNI (+1.3%). Investor Asing mencatatkan Nett Buy 795 Milyar. 

 

“Diperkirakan hari ini Kamis (21/9) IHSG berpotensi melemah dengan range 6900-7100 sektoral yang dapat diperhatikan Energy, Property, Palm Oil, dan Technology,” kata Analis Bahana Sekuritas Dimas Wahyu, Kamis (21/9/2023).

 

DSNG Terbentuk Break Out Triangle berpotensi melanjutkan penguatan • Area beli terbaik pada range 600-625 • Stoploss jika Closing di bawah level 575.

 

BUKA Terbentuk Cup & Handle berpotensi terjadi penguatan • Area beli terbaik pada range 226-236 • Stoploss jika Closing di bawah level 220.

 

MUTU Dalam fase Riding berpotensi melanjutkan penguatan • Area beli terbaik pada range 175-200 • Stoploss jika Closing di bawah level 160.

 

SMRA Berhasil Rebound dari Bottoming Area berpotensi terjadi penguatan • Area beli terbaik pada range 575-600 • Stoploss jika Closing di bawah level 560.

 

PGAS Terbentuk Long Leg Doji berpotensi terjadi penguatan • Area beli terbaik pada range 1375- 1400 • Stoploss jika Closing di bawah level 1350.