IHSG Berpotensi Rebound, Bahana Sekuritas Rekomendasikan 5 Saham Ini
EmitenNews.com—Pada perdagangan Jumat (16/9), Bursa saham Wallstreet ditutup melemah didorong sentimen sikap The Fed yang diperkirakan akan kembali menaikkan suku bunga 75bps setelah rilis data inflasi Agustus yang meningkat. Bursa Asia ditutup kompak melemah, didorong sentimen sikap The Fed yang diprediksi masih Hawkish dan kekhawatiran resesi ekonomi global. Harga minyak mentah dunia ditutup menguat tipis setelah terjadi tumpahan minyak di terminal Basra Irak yang dikhawatirkan akan mengganggu pasokan minyak mentah.
IHSG ditutup melemah pada perdagangan Jumat (16/9), pelemahan terjadi setelah pelaku pasar melakukan aksi profit taking mengamankan portfolio mereka menjelang pertemuan The Fed pekan depan. Diperkirakan hari ini Senin (19/9) IHSG secara teknikal berpotensi Rebound dengan range 7150-7330.
“Investor dapat memperhatikan saham-saham Big Bank, Teknologi, dan Energi yang saat ini berada di bottoming area dan berpotensi menguat,” Kata Dimas Wahyu Analis Bahana Sekuritas.
BBRI Berada di bottoming area berpotensi terjadinya Rebound Area beli terbaik pada range 4500-4550 Stoploss jika Closing di bawah level 4450.
WIKA Terbentuk Long White Candle berpotensi melanjutkan penguatan. Area beli terbaik pada range 1075-1100. Trailing Stop jika Closing di bawah level 1065.
SMBR Dalam fase Riding berpotensi melanjutkan penguatan. Area beli terbaik pada range 550-560. Trailing Stop jika Closing di bawah level 545.
TPIA Terbentuk Tweezer Bottom berpotensi melanjutkan penguatan. Area beli terbaik pada range 2450-2550. Trailing Stop jika Closing di bawah level 2400
PGAS Berada di area Bottoming berpotensi terjadinya Rebound. Area beli terbaik pada range 1.800-1865. Stoploss jika Closing di bawah level 1785.
Related News
Berburu Dividen Kakap di Akhir Tahun, Ada ADRO, BBRI, hingga BSSR!
Panel Surya Buatan Batam Tembus Pasar AS
Top Losers Pekan Ini, Ada PJHB, TRIN, dan BUVA
Rajai Top Gainers, Sepekan RLCO Melangit 141,82 PersenĀ
Kompak! IHSG dan Kapitalisasi Pasar Susut 0,59 Persen
Mentan: Harga Naik Dimarahi Konsumen, Harga Turun Dimarahi Petani





