EmitenNews.com—Area konsolidasi masih terjaga di kisaran 6830-6960 pasca kembali ke atas MA20 6845 dengan lower shadow yang panjang. Potensi masih akan cenderung sideways di kisaran level tersebut di Senin (13/02)
Dari eksternal, AS akan merilis data inflasi bulan Januari 2023 (14/2). Sebelumnya, Kepala The Fed Jerome Powell menyatakan bahwa inflasi telah menurun akan tetapi kekhawatiran pengetatan The Fed masih akan lebih agresif membayangi pelaku pasar.
Dari dalam negeri, pelaku pasar mengantisipasi rilis data Neraca Perdagangan serta data ekspor dan impor Januari 2023 pada pekan depan (15/2). Pelaku pasar juga mengantisipasi RDG BI pekan depan (16/2).
Kedua data tersebut diharapkan dapat mendorong penguatan nilai tukar Rupiah ke bawah Rp15,000/USD. Sebagai informasi, nilai tukar Rupiah berada di Rp15,130/USD per Jumat (10/2) sore.
Head Of Research Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan menyebut Top pick di Senin (13/02) adalah ESSA, MDKA, BRIS, TLKM dan ASII.
Related News

Kejar Pertumbuhan 8 Persen, Butuh Infrastuktur Rp10.303 Triliun

IHSG Ditutup Anjlok 0,77 Persen, 9 Sektor Pemicunya

Dede Yusuf Soroti Ketimpangan di Free Trade Zone Kepri

Halal Indo 2025 Hasilkan Komitmen Investasi Rp7,2 Triliun

Pertamina Rampungkan Pembangunan 4 Tangki Baru di Balongan

Wall Street Superior, IHSG Makin Menyala