IHSG Diperkirakan Konsolidasi, Ini Deretan Saham Pilihan Phintraco Sekuritas
EmitenNews.com -IHSG ditutup melemah ke level 6,843.790 (-0.509%) di Selasa (7/11). Stochastic RSI mulai masuk ke overbought area, seiring dengan pelabaran positive slope MACD. Sehingga, IHSG diperkirakan konsolidasi di pivot level 6,850 di Rabu (7/11).
“Dari dalam negeri, BI melaporkan posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Oktober 2023 sebesar US$133,1 miliar atau mengalami penurunan dibandingkan bulan sebelumnya US$134,9 miliar,” kata Valdy Kurniawan Head Of Research Phintraco Sekuritas.
Penurunan cadangan devisa antara lain dipengaruhi oleh pembayaran utang luar negeri pemerintah dan kebutuhan untuk stabilisasi nilai tukar rupiah sebagai langkah antisipasi dampak rambatan sehubungan dengan semakin meningkatnya ketidakpastian pasar keuangan global. Walau mengalami penurunan, posisi cadangan devisa masih setara dengan 6 bulan impor dan berada diatas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor.
Nilai tukar Rupiah masih melanjutkan penguatan ke Rp15,625/USD atau sebesar 0.58% di Selasa (7/11) sore, menyusul hasil keputusan FOMC The Fed pada pekan lalu (2/11).
Dari eksternal Jerman akan rilis data inflasi yang diperkirakan akan turun ke 3.8% yoy dari sebelumnya 4.5% yoy. Selain itu investor memperkirakan The Fed akan menahan kembali suku bunga acuan pada FOMC desember mendatang. Hal ini diperkuat setelah rilis data Non-farm payrolls AS yang mengalami perlambatan di pekan lalu.
Pada pekan ini juga terdapat beberapa pidato dari sejumlah pejabat tinggi The Fed berkaitan dengan arah bank sentral. Beberapa pejabat tinggi Federal Reserve, termasuk ketua Federal Reserve Jerome Powell di jadwalkan tampil di depan publik sepanjang minggu ini.
Top picks di Rabu (8/11) adalah AMRT, UNVR, ADMR, EXCL, INDF, ISAT dan PANI.
Related News
Memperkuat Peran Perempuan di Pasar Modal Indonesia
Pertamina NRE Capai Target Kinerja Triwulan III
Program Magang Nasional Batch 2 Dibuka; Tersedia Kuota 80 Ribu Peserta
Inovasi Jadi Pilar Utama Blue Print Sistem Pembayaran Indonesia 2030
Beli 100 Ribu Barel Base Fuel dari Pertamina, SPBU BP Jualan Lagi
Kemenperin Pastikan Produsen Ban Penuhi Hak Pekerja yang di-PHK





