EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hingga penutupan perdagangan sore hari ini Selasa (8/11) melemah 52,27 poin atau 0,736% di level 7.050,13.


Penurunan IHSG di penutupan sore hari ini dipicu tekanan indeks sektor barang baku yang turun hingga 1,62%. Sektor infrastruktur anjlok 1,07%. Sektor keuangan turun 0,83%. Sektor energi turun 0,39% dan sektor properti dan real estate turun tipis 0,00%.

 

Sementara itu, sektor teknologi naik 1,29%. Lalu sektor perindustrian naik 0,84%. Sektor kesehatan naik 0,54%. Sektor barang konsumer non primer naik 0,32%. Sektor transportasi menguat 0,09% dan sektor barang konsumer primer naik tipis 0,00% .

 

Total volume perdagangan saham  hingga penutupan hari ini mencapai  34,51 miliar dengan total nilai transaksi Rp 11,32 triliun. Ada 276 saham turun, 235 saham menguat dan 197 saham stagnan.

 

Top losers  LQ45 hingga penutupan hari ini, Semen Indonesia Tbk (SMGR) 3,64% ke Rp 7.950 per saham, Bank Jago Tbk (ARTO) 3,14% ke Rp 4.940 per saham dan Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) 2,97% ke Rp 1.145 per saham

 

Sedangkan Top Ganiner  LQ45, Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) 5,25% ke Rp 1.705 per saham, Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA) 4,00% ke Rp 1.860 per saham dan Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) 3,12% ke Rp 825 per saham.

 

Saham-saham yang yang mengalami kenaikan harga diantaranya RDTX sebesar Rp1.200 menjadi Rp9.925 per lembar dan DSSA sebesar Rp700 menjadi Rp39.900 per lembar serta NFCX sebesar Rp375 menjadi Rp11.000 per lembar.

 

Saham-saham yang mengalami penurunan harga diantaranya BYAN sebesar Rp725 menjadi Rp72.575 per lembar dan ITMG sebesar Rp600 menjadi Rp42.975 per lembar serta GGRM sebesar Rp475 menjadi Rp22.200 per lembar.

 

Saham-saham yang teraktif diperdagangkan diantaranya MKTR sebanyak 69.214 kali senilai Rp161,9 miliar kemudian OMED sebanyak 66.320 kali senilai Rp286,4 miliar dan GPSD sebanyak 39.651 kali senilai Rp2,94 miliar.