EmitenNews.com -Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup perdagangan hari ini dengan pelemahan tipis. IHSG turun 3,25 poin atau 0,04% ke level 8.166,02 pada akhir sesi Rabu (8/10).

Pelemahan indeks hari ini terutama disebabkan oleh koreksi di tiga sektor utama, yakni infrastruktur, keuangan, dan kesehatan. Masing-masing turun 0,93%, 0,60%, dan 0,50%.

Meski demikian, delapan sektor lainnya berhasil menguat, menahan laju penurunan IHSG. Sektor perindustrian memimpin penguatan dengan lonjakan 2,93%, diikuti sektor energi yang naik 2,74%, serta sektor transportasi yang menguat 1,77%.

Aktivitas perdagangan hari ini cukup tinggi, dengan volume transaksi mencapai 39,51 miliar saham dan nilai perdagangan mencapai Rp29,18 triliun. Sebanyak 290 saham menguat, 406 saham melemah, dan 103 saham stagnan.

Saham-saham yang yang mengalami kenaikan harga diantaranya MLPT sebesar Rp10.800 menjadi Rp225.700 per lembar dan POLU sebesar Rp4.850 menjadi Rp29.150 per lembar serta PGUN sebesar Rp2.000 menjadi Rp22.225 per lembar.

Saham-saham yang mengalami penurunan harga diantaranya UANG sebesar Rp1.000 menjadi Rp5.750 per lembar dan UNTR sebesar Rp650 menjadi Rp5.750 serta GGRM sebesar Rp600 menjadi Rp11.300 per lembar.

Saham-saham yang teraktif diperdagangkan diantaranya CBRE sebanyak 160.807 kali senilai Rp1,13 triliun kemudian CUAN sebanyak 140.633 kali senilai Rp1,64 triliun dan CDIA sebanyak 105.616 kali senilai Rp1,34 triliun.

Top losers LQ45 hari ini, Bank Central Asia Tbk (BBCA) (-2,64%), Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) (-1,67%) dan United Tractors Tbk (UNTR) (-1,66%).

Sementara Top gainers LQ45, Alamtri Minerals Indonesia Tbk (ADMR) (24,89%), Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) (12,12%) dan Adaro Andalan Indonesia Tbk (AADI) (11%).