EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengorbit zona hijau pada perdagangan Jumat (12/3). Apresiasi Indeks mengekor bursa Asia dan wall street. Pada pukul 09.00 WIB, Indeks dibuka meroket 1,08 persen ke posisi 6.330. Indeks LQ45 menguat 0,63 persen ke posisi 945,38. Seluruh indeks acuan serentak menghijau.
Tercatat 246 saham menguat, 109 saham melemah, dan 159 saham stagnan. Pada awal sesi perdagangan, Indeks sempat menyentuh level tertinggi 6.334,84, dan berayun menyundul posisi terendah di kisaran 6.301,34.
Total frekuensi perdagangan saham 129.168 dan volume perdagangan 2,2 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp1,3 triliun. Investor asing mengoleksi saham Rp45,37 miliar.
Paling tidak, 10 sektor saham menguat. Sektor tambang surplus 1,76 persen, dengan penguatan terbesar. Disusul sektor saham infrastruktur meroket 0,96 persen, dan sektor konstruksi tumbuh 1,01 persen.
Saham paling banyak diborong investor asing antara lain Bank Mandiri (BMRI) Rp28,8 miliar, Bank Central Asia (BBCA) Rp26 miliar, Telekomunikasi Indonesia (TLKM) Rp16 miliar, Astra Internasional (ASII) Rp14,1 miliar, dan Bank Jago (ARTO) Rp7,7 miliar. (abm)
Related News

Penerimaan dari Bea Cukai Hingga September 2025 Capai Rp221,3 Triliun

Wall Street Loyo, IHSG Susuri Zona Merah

Tertekan, IHSG Menuju Level 7.950

IHSG Rawan Koreksi, Angkut Saham ISAT, CDIA, dan RATU

IHSG Anjlok 1,95% ke Level 8.066 Pada Penutupan Hari Ini

Segera Uji Coba, RDMP Balikpapan Dongkrak Produksi Jadi 1,16 Juta BPH