IHSG Turun 0,44 Persen di Sesi I, ICBP, TLKM, CPIN Top Losers LQ45

Ilustrasi gambar pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI)
EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terus melemah hingga akhir perdagangan sesi pertama hari ini. Selasa (26/3) IHSG turun 32,767 poin atau 0,44% ke 7.344,993 di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Pelemahan IHSG di sesi I ini disumbang oleh sebagian indeks sektoral. Di mana, Sektor Transportasi dan Logistik menjadi sektor dengan pelemahan terdalam setelah turun 3,11% di akhir sesi pertama.
Selanjutnya, Sektor Properti dan Real Estate turun 0,79%, Sektor Perindustrian turun 0,76% dan Sektor Barang Konsumen Primer terkoreksi 0,64%.
Lalu, Sektor Keuangan melemah 0,49%, Sektor Barang Baku turun 0,26%, dan Sektor Infrastruktur melemah 0,2%.
Sementara itu, meski IHSG melemah, Sektor Teknologi menjadi indeks sektoral dengan penguatan terbesar setelah naik 0,39% di akhir sesi pertama.
Disusul Sektor Energi menguat 0,38%, Sektor Barang Konsumen Non-Primer yang menguat 0,34%, dan Sektor Kesehatan naik 0,19%.
Total volume transaksi bursa mencapai 9,23 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 6,12 triliun. Sebanyak 335 saham turun. Ada 230 saham naik harga dan 206 flat.
Top losers LQ45 siang ini adalah Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) 2,46% Rp10.925, Telkom Indonesia Tbk (TLKM) 4,41% Rp3.640, dan Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) 2,36% Rp5.175.
Top gainers LQ45 pagi ini terdiri dari Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) 4,27% Rp1.465, Bukalapak.com Tbk (BUKA) 2,78% Rp148, dan ESSA Industries Tbk (ESSA) naik 1,54% Rp660.
Related News

Merger Dua Raksasa Emiten Pembiayaan Terwujud

Ekspansi! OMED Bagi Dividen Rp96,60 Miliar dan Buyback Saham

Indo-Rama Synthetics (INDR) Tingkatkan Pinjaman ke Anak Usaha

Bidik Pasar ASEAN dan Negara Muslim, UBC Medical (LABS) Siap Ekspansi

RUPST Klinko Karya Imaji (KLIN) Putuskan tidak Bagikan Dividen

Strategi Pertumbuhan 2025, ELIT Incar Pasar RI Hingga Asia Pasifik