EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hingga penutupan sesi I Kamis (21/8) melemah 48,47 poin atau 0,61% ke 7.895,35.

Pelemahan IHSG di sesi I siang hari ini terseret turunnya 5 indeks sektor.
Indeks sektoral dengan pelemahan terdalam adalah sektor energi yang turun 1,77%, sektor infrastruktur turun 0,53% dan sektor barang baku yang turun 0,45%.

Sedangkan Indeks sektor dengan kenaikan terbesar adalah sektor teknologi yang naik 1,39%, sektor perindustrian naik 0,87% dan sektor barang konsumen non siklikal yang naik 0,83%.

Total volume perdagangan saham di bursa hingga sesi I hari ini mencapai 21,53 miliar saham dengan total nilai Rp 9,04 triliun. Sebanyak 380 saham naik, 249 saham turun dan 169 saham stagnan

Saham-saham yang yang mengalami kenaikan harga diantaranya DCII sebesar Rp6.450 menjadi Rp355.000 per lembar dan MLPT sebesar Rp3.850 menjadi Rp74.350 per lembar serta LIFE sebesar Rp2.850 menjadi Rp17.100 per lembar.

Saham-saham yang mengalami penurunan harga diantaranya DSSA sebesar Rp13.700 menjadi Rp78.650 per lembar dan POLU sebesar Rp675 menjadi Rp6.725 serta SMMA sebesar Rp425 menjadi Rp15.475 per lembar.

Saham-saham yang teraktif diperdagangkan diantaranya WIRG sebanyak 45.194 kali senilai Rp269,9 miliar kemudian ASLC sebanyak 36.514 kali senilai Rp133,6 miliar dan BRMS sebanyak 24.858 kali senilai Rp334,11 miliar.

Top losers LQ45 hingga sesi I hari ini adalah, Barito Pacific Tbk (BRPT) (-3,40%), Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) (-2,19%) dan Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) (-1,72%).
Sedangkan Top gainers LQ45 hingga sesi I hari ini adalah, Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) (4,46%), United Tractors Tbk (UNTR) (4,30%) dan Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) (2,94%).