Ini Alasan BEI Gembok Perdagangan Saham Gunung Raja Paksi (GGRP)

Gambar emiten GGRP
EmitenNews.com - Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan sementara perdagangan saham PT Gunung Raja Paksi Tbk (GGRP) di seluruh pasar mulai sesi pertama, Rabu (20/11/2024). Langkah ini diambil untuk menjaga pasar tetap tertib menyusul penurunan harga saham yang signifikan.
"Para pihak yang berkepentingan diharapkan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh Perseroan," kata Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, Yulianto Aji Sadono, dalam keterangan resmi, Selasa (19/11/2024).
Suspensi ini berlaku hingga pengumuman lebih lanjut dari BEI.
Sebelumnya pada Selasa (12/11) Bursa Efek Indonesia (BEI) mencermati pola transaksi saham (UMA) PT Gunung Raja Paksi Tbk (GGRP) lantaran adanya penurunan harga saham yang drastis . Saham GGRP turun 39,75% dalam sepekan atau berada di level Rp 288 per saham.
Pada perdagangan terakhir, Selasa (19/11/2024), saham GGRP ditutup melemah 8,62% atau turun 20 poin ke level Rp212 per saham. Penurunan ini memperpanjang tren negatif saham GGRP, yang sejak awal bulan ini, Jumat (1/11/2024), telah merosot tajam hingga 63,76% dari harga Rp585 per saham.
Keputusan suspensi ini bertujuan memberikan waktu bagi pasar untuk mencerna informasi yang tersedia terkait pergerakan harga saham GGRP yang sangat volatil. BEI mengimbau investor untuk mencermati keterbukaan informasi dari perseroan sebelum mengambil keputusan investasi lebih lanjut.
Related News

Bongkar Laba Emiten Menara, Siapa Raja Cuan Sebenarnya?

Perluas Jaringan Internet Rakyat, WIFI Right Issue Senilai Rp5,9T

Makin Bengkak, CASH 2024 Defisit Rp129,26 Miliar

Melejit 100 Persen, Emiten Hary Tanoe (KPIG) 2024 Serok Laba Rp658,62

Kuartal I-2025, TINS Habiskan Dana Eksplorasi Rp53,45 Miliar

Lanjut! Levoca Kembali Buang 200 Juta Saham Grup Bakrie (BNBR)