EmitenNews.com—PT Sinar Mas Multiartha Tbk (SMMA) merogoh kas hingga Rp1,6 triliun untuk memberi modal kerja bagi dua anak usaha, PT Shinta Utama dan PT Arthamas Solusindo, dengan mekanisme perpetual loan, sesuai dengan Rencana Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum Obligasi Berkelanjutan II Sinar Mas Multiartha Tahap III Tahun 2022.


Dalam keterbukaan informasi yang diunggah terpisah di situs Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (25/10), SMMA sebagai emiten yang bergerak di multisektor - mulai layanan keuangan hingga peralatan berat - memberikan pinjaman modal kerja masing-masing Rp1,1 triliun ke PT Shinta Utama dan Rp500 miliar ke PT Arthamas Solusindo.


"Perpetual Loan ini tidak memiliki fitur bunga pinjaman dan jangka waktu yang tidakditentukan dan nantinya akan dicatatkan sebagai Ekuitas Perseroan," demikian pernyataan manajemen Perseroan dalam rilisnya tersebut.


Ditambahkan, apa yang dilakukan Perseroan tersebut tidak berdampak bagi kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan,atau kelangsungan usaha Emiten atau perusahaan publik.