EmitenNews.com - Data Sinergitama Jaya alias Elitery (ELIT) akan meminta restu investor untuk menebar dividen Rp10 miliar. Kemudian, mengajukan izin buyback maksimal Rp2 miliar. Sejumlah agenda itu, akan dipentaskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) tahunan pada 26 Juni 2024.

Pada rapat di Sheraton Grand Jakarta Gandaria City Hotel, Jakarta Selatan itu, perseroan mengusulkan pembagian dividen tunai, dan buyback itu, berdasar kinerja edisi 2023. Sepanjang tahun lalu, Elitery meraup laba bersih Rp17 miliar, melesat 77 persen dibanding periode sama tahun sebelumnya Rp9,6 miliar.

Pendapatan Rp319,6 miliar, melejit 79 persen dari tahun sebelumnya Rp178,6 miliar. Laba kotor Rp73 miliar, naik 56 persen dibanding edisi 2022 senilai Rp47 miliar. Total aset naik 90 persen mencapai Rp228 miliar dibanding akhir 2022 sejumlah Rp120 miliar. Total ekuitas Rp120 miliar naik 119 persen dibanding fase 2022 sebesar Rp55 miliar.

Di sisi lain, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi menegaskan Microsoft berkomitmen berinvestasi Rp28 triliun dalam pengembangan Artificial Intelligence (AI), dan Cloud Indonesia. Itu merefleksikan keyakinan pada potensi pasar teknologi cloud makin berkembang di Indonesia. Kondisi itu, mendorong sejumlah investor berlomba-lomba berinvestasi di bidang tersebut. 

Forbes mengungkap Generative AI menjadi populer pada 2023, dan akan makin diterima pada 2024. Itu mencerminkan evolusi teknologi AI makin berguna dalam aplikasi sehari-hari seperti mesin pencari, perangkat lunak kantor, paket desain, dan alat komunikasi. Penggunaan tepat Generative AI bermanfaat dalam meningkatkan efisiensi, kecepatan, dan produktivitas manusia.

Oleh karena itu, Elitery terus berinovasi dalam kemajuan transformasi digital. Salah satunya dengan memanfaatkan kekuatan Generative Artificial Intelligence (gen AI), yaitu melalui peluncuran Elipedia. Melalui kemitraan strategis dengan Google Cloud, Elipedia menjadi inovasi terbaru Elitery siap merevolusi sistem pengelolaan pengetahuan (knowledge management system) era digital. 

Elipedia menandai kemajuan signifikan dalam pemanfaatan gen AI untuk menyederhanakan proses manajemen pengetahuan bagi bisnis. ”Kinerja positif tahun lalu, mengantarkan perseroan meraih beberapa penghargaan, dan memberikan hasil memuaskan. Kami mengusulkan pembagian dividen ini untuk memberikan nilai tambah kepada para pemegang saham Elitery,” tegas Kresna Adiprawira, Presiden Direktur Elitery.

Elitery, sebagai mitra Premier terkemuka Google Cloud sejak 2020, baru mendapat penghargaan sebagai Google Cloud Public Sector Partner of the Year untuk Asia Pasifik pada 2024. Penghargaan bergengsi itu, kedua beruntun dalam kategori ini. Menyoroti komitmen, dedikasi, dan inovasi luar biasa dalam menyediakan solusi cloud canggih untuk organisasi sektor publik. Penghargaan itu, menjadi pencapaian terbaru bagi Elitery awal 2024. (*)