Kebut Kertajati Umroh Park, Hotel Fitra (FITT) Right Issue Rp72 Miliar
Maket proyek pembangunan Kertajati Umroh Park. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - Hotel Fitra International (FITT) bakal menerbitkan right issue maksimal Rp72,61 miliar. Itu dengan menjajakan 726.130.199 helai alias 726,13 juta lembar bernominal Rp100. Pengeluaran saham anyar tersebut dibalut dengan harga pelaksanaan Rp100.
Saham baru itu akan menyapa pelaku pasar dengan rasio 1:1. Artinya, setiap pemilik 1 saham lawas dengan nama tercatat dalam daftar pemegang saham perseroan pada 3 Juni 2024 pukul 16.00 WIB mempunyai 1 HMETD. Di mana, setiap 1 HMETD memberi hak kepada pemegangnya untuk membeli 1 saham baru dengan harga pelaksanaan Rp100.
PT Gloria Inti Nusantara, Jon Fieris, dan Hendra Sutanto selaku pemegang saham utama perseroan telah menyatakan komitmen, dan sanggup melaksanakan seluruh HMETD untuk membeli saham baru dalam aksi tersebut. Apabila saham itu, tidak seluruhnya diambil pemegang saham, sisanya akan dialokasikan kepada pemegang saham lain.
Kalau setelah alokasi masih ada jumlah saham baru tidak dilaksanakan dan/atau diambil bagian pemegang HMETD, Hendra Sutanto, Richard Suwandi Lie, PT Bangun Nusa Cemerlang, dan Rico Suryadi sebagai pembeli siaga akan membeli sisa saham tidak dilaksanakan sejumlah 240 juta saham dengan harga pelaksanaan Rp100.
Dana Hasil right issue, setelah dikurangi biaya-biaya emisi akan digunakan sekitar 70 persen atau Rp50 miliar untuk tambahan setoran modal pada anak usaha yaitu PT Fitra Amanah Wisata. Selanjutnya, dana itu akan digunakan untuk pembangunan proyek Kertajati Umroh Park – Majalengka. Sisa dana akan digunakan untuk modal kerja perseroan. (*)
Related News
Timah (TINS) Paparkan Kinerja Kuartal III 2024, Ini Detailnya
RMK Energy (RMKE) Tingkatkan Volume Jasa dan Penjualan Batu Bara
Golden Eagle (SMMT) Targetkan Penjualan Rp561,3M Tahun Ini
BEI Buka Gembok Saham KLIN Setelah Tiga Pekan Kena Suspensi
Entitas Lautan Luas (LTLS) Raih Fasilitasi Pembiayaan Rp40M
SGER Amankan Lagi Kontrak Pasok Batu Bara ke Vietnam Rp705M