EmitenNews.com - PT Mulia Raya Boga Tbk (KEJU) berencana membagikan saham bonus senilai Rp206,25 miliar yang berasal dari tambahan modal disetor (agio saham). Dengan rasio 4:11, pemegang saham yang memiliki 4 saham lama akan mendapatkan 11 saham baru. 

KEJU dalam keterangan resminya Jumat (13/12) menyebutkan, jumlah saham baru yang diterbitkan maksimal mencapai 4,125 miliar lembar. Setelah distribusi ini, total saham perseroan akan menjadi sebanyak 5,625 miliar lembar.

KEJU menetapkan jadwal penting untuk proses ini. Cum date di pasar reguler dan negosiasi dijadwalkan pada 27 Desember 2024, sementara di pasar tunai pada 2 Januari 2025. Ex date untuk pasar reguler dan negosiasi ditetapkan pada 30 Desember 2024, dan di pasar tunai pada 3 Januari 2025. Recording date akan berlangsung pada 2 Januari 2025, dengan distribusi saham bonus kepada pemegang saham dilakukan pada 17 Januari 2025. Kepastian jumlah dan rasio saham bonus akan diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 17 Desember 2024.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), kepemilikan saham KEJU didominasi oleh PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk (GOOD) sebesar 66,07%, diikuti Pelican Co Ltd sebesar 18,13%, investor publik 8,21%, dan PT Tudung Putra Putri Jaya 6,43%. Sisanya dimiliki oleh pemegang saham lainnya dengan kepemilikan di bawah 5%.

Manajemen KEJU menyampaikan bahwa langkah ini bertujuan untuk memperkuat struktur permodalan perseroan, meningkatkan likuiditas saham di pasar, dan memberikan manfaat tambahan bagi pemegang saham. Dengan langkah ini, perseroan optimistis mampu meningkatkan kinerja perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia.

Pada perdagangan hari ini Jumat (13/12) saham KEJU naik Rp30 atau menguat 2 % menjadi Rp1.975 per lembar saham.