Kinerja Kegiatan Usaha Melambat di Triwulan III, Terutama di Sektor Agrikultur

EmitenNews.com - Hasil Survei Kegiatan Dunia Usaha (SKDU) mengindikasikan kinerja kegiatan dunia usaha tetap kuat pada triwulan III 2022. Hal ini tercermin dari nilai Saldo Bersih Tertimbang (SBT) sebesar 13,89%, meski sedikit lebih rendah dari SBT pada triwulan II 2022 sebesar 14,13%.
Direktur Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI), Junanto Herdiawan, dalam keterangan persnya menyebut perlambatan kinerja kegiatan usaha ini tercermin pada sektor Pertanian, Perkebunan, Peternakan, Kehutanan dan Perikanan, khususnya subsektor Tanaman Bahan Makanan (Tabama). Hal ini terjadi seiring dengan masuknya musim tanam, sektor Perdagangan, Hotel dan Restoran, serta sektor Pengangkutan dan Komunikasi.
"Kapasitas produksi terpakai pada triwulan III 2022 tercatat sebesar 73,67%. Adapun penggunaan tenaga kerja terindikasi melambat meski masih berada dalam fase ekspansi," kata Junanto.
Sementara itu, kondisi keuangan dunia usaha terindikasi masih cukup baik dari aspek likuiditas dan rentabilitas, disertai dengan akses pembiayaan yang lebih mudah.
Pada triwulan IV 2022, responden memprakirakan kegiatan usaha tetap kuat dengan SBT sebesar 12,63%.
"Tetap kuatnya kegiatan usaha diprakirakan terjadi pada beberapa sektor utama, yakni sektor Perdagangan, Hotel dan Restoran serta Pengangkutan dan Komunikasi sejalan dengan permintaan dalam negeri yang diprakirakan meningkat saat Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Natal," jelas Junanto.(fj)
Related News

Hasil Survei: Kinerja Kegiatan Dunia Usaha Meningkat di Triwulan II

Harga Emas Antam Jumat ini Turun Rp2.000 per Gram

Modernisasi Sarana Perkeretaapian, KA Bisnis di Jawa Resmi Dihapus

Perlindungan Pekerja RI Jadi Pertimbangan Prabowo Deal dengan Trump

Aliran Masuk Modal Asing Bikin Rupiah Lebih Stabil

LPLI Grup Lippo Dilego 3,4 Persen Saham Harga Diskon