Kolaborasi INET dan BDDC Dorong Penetrasi Digital yang Lebih Luas di Indonesia
EmitenNews.com -- PT Sinergi Inti Andalan Prima Tbk (INET) telah mengumumkan kemitraan strategis dengan Bersama Digital Data Center (BDDC) guna memperluas jaringan infrastruktur konektivitas di Indonesia. Peresmian kemitraan ini dilakukan oleh Direktur Utama BDDC Angelo Syailendra, Komisaris Utama BDDC, Setyanto Hantoro, dan Direktur Utama INET Muhammad Arif.
Kolaborasi ini menjadi langkah penting bagi INET dalam meningkatkan layanan dengan pemasangan perangkat di infrastruktur BDD dan menegaskan komitmen INET untuk memperluas infrastruktur guna memenuhi kebutuhan konektivitas yang semakin kompleks. Langkah ini diharapkan dapat merespons kebutuhan konektivitas internet yang semakin tinggi di berbagai wilayah Indonesia.
Satu sisi lain, Google memperkirakan pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia akan mencapai USD 146 miliar pada tahun 2025, di mana ini membuktikan kebutuhan Data Center yang meningkat setiap tahunnya. Dikabarkan juga bahawa potensi pasar bisnis data center di Indonesia dapat mencapai angka lebih dari Rp300 Miliar pertahunnya. Melalui kerjasama ini, INET menargetkan dapat menyediakan layanan tambahan bagi pelanggan untuk kebutuhan digital di Indonesia yang semakin bertambah.
Direktur Utama INET, Muhammad Arif menyampaikan, "Kolaborasi ini merupakan langkah maju yang kuat dalam mendukung penetrasi digital yang lebih luas di Indonesia. Kolaborasi BDDC dengan INET diharapkan dapat membawa manfaat yang signifikan bagi para stakeholder industri telekomunikasi dan percepatan pertumbuhan ekosistem digital di negara ini."
Komitmen bersama kedua perusahaan diharapkan akan mempercepat pertumbuhan infrastruktur teknologi informasi di Indonesia. Kerjasama ini tidak hanya menjadi landasan bagi peningkatan ketersediaan internet, tetapi juga mendorong terciptanya ekosistem digital yang inklusif dan inovatif bagi masyarakat luas. Di tengah meningkatnya fokus pada konektivitas digital, langkah ini membuka peluang besar untuk memperluas akses, mendorong inovasi, dan mendukung pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia.
Selain itu, BDDC juga dinaungi berbagai petinggi komisaris dan direktur dari perusahaan besar seperti ADRO, TBIG, MDKA, dan SRTG. Ini menegaskan bahwa industri pusat data dan konektivitas internet memiliki peran penting dalam mendukung berbagai sektor industri.
Perluasan infrastruktur konektivitas internet ini menjadi bukti konkrit bahwa kerjasama lintas sektor menjadi kunci bagi kemajuan teknologi dan digitalisasi di Indonesia. Diharapkan, langkah ini akan menjadi fondasi kokoh bagi kemajuan Indonesia dalam ranah teknologi informasi dan komunikasi.
Related News
BEI Buka Gembok Saham KLIN Setelah Tiga Pekan Kena Suspensi
Entitas Lautan Luas (LTLS) Raih Fasilitasi Pembiayaan Rp40M
SGER Amankan Lagi Kontrak Pasok Batu Bara ke Vietnam Rp705M
Tempo Scan (TSPC) Bagikan Dividen Interim Rp112,7M, Telisik Jadwalnya
Emiten Prajogo (PTRO) Gelar Stock Split 1:10 Saham Bulan Depan
Bergerak Liar, BEI Akhirnya Gembok Saham KARW