EmitenNews.com - PT Astra Otoparts Tbk. (AUTO) melaporkan kinerja solid di sembilan bulan pertama 2025 dengan pendapatan bersih tercatat sebesar Rp14,80 triliun, naik sekitar 4,5% dibandingkan periode sama tahun sebelumnya sebesar Rp14,16 triliun.

Berdasarkan laporan keuangan yang dirilis Selasa (28/10), beban pokok pendapatan meningkat 3,8% menjadi Rp12,39 triliun dari Rp11,93 triliun. Meski demikian, laba bruto emiten grup Astra itu masih kukuh dengan total penguatan 7,6% menjadi Rp2,40 triliun dibandingkan Rp2,23 triliun pada September 2024.

Dari sisi profitabilitas, laba sebelum pajak atau EBITDA tercatat naik tipis 1,6% menjadi Rp1,88 triliun, sementara laba bersih yang diatribusikan ke pemilik entitas induk juga mengekor naik walaupun tipis senilai 2,6% menjadi Rp1,56 triliun dari Rp1,52 triliun.

Di sisi neraca, total aset perusahaan menebal 9,5% menjadi Rp23,02 triliun dari Rp21,03 triliun pada akhir 2024. Liabilitas juga ikut terkerek 19,3% menjadi Rp6,49 triliun, mengindikasikan peningkatan aktivitas operasional dan ekspansi perseroan salah satu grup Astra di komponen otomotif itu.

Adapun, harga saham AUTO pada perdagangan Selasa (28/10) tercatat terkoreksi tipis 1,44% di Rp410.