Kurangi Kepemilikan, Sang Dirut Kini Kuasai 40,64 Persen Saham LOPI
Ilustrasi PT Logisticsplus International Tbk. (LOPI). dok. LOPI.
EmitenNews.com - Direktur Utama PT Logisticsplus International Tbk. (LOPI), Wahyu Dwi Jatmiko telah mengurangi porsi kepemilikan sahamnya pada 14 Oktober 2024. Setelah transaksi itu, maka kepemilikan saham sang dirut di LOPI kini berkurang menjadi 445,1 juta lembar saham setara dengan 40,64%.
Dalam keterangan tertulisnya Kamis (17/10/2024) Wahyu Dwi Jatmiko menyampaikan bahwa telah menjual sebanyak 2.016.200 lembar saham LOPI di harga Rp21 per saham.
Catatan yang ada menunjukkan, Wahyu Dwi Jatmiko juga pernah menjual sebanyak 2.428.600 lembar saham LOPI di harga Rp23 per saham pada 11 Oktober 2024.
"Tujuan transaksi adalah untuk Strategi Investasi dengan kepemilikan saham langsung," tuturnya.
Pascapenjualan, maka kepemilikan saham Wahyu Dwi Jatmiko di LOPI berkurang menjadi 445,1 juta lembar saham setara dengan 40,64%. Bandingkan sebelumnya sebanyak 449,5 juta lembar setara dengan 40,87%.
Sebelumnya, Wahyu Dwi Jatmiko juga mengurangi porsi kepemilikan sahamnya pada tanggal 27 September 2024.
Dalam keterangan tertulisnya Selasa (1/10/2024) Wahyu Dwi Jatmiko menyampaikan bahwa telah menjual sebanyak 1.100.000 lembar saham LOPI di harga Rp29 per saham.
Wahyu Dwi Jatmiko juga pernah menjual sebanyak 5.500.000 lembar saham di harga Rp31-Rp36 per saham pada tanggal 26 September 2024.
Sebelumnya lagi, Wahyu Dwi Jatmiko kembali menambah porsi kepemilikan sahamnya pada tanggal 19 September 2024.
Dalam keterangan tertulisnya Jumat (20/7/2024), sang dirut LOPI ini, menyampaikan bahwa telah membeli sebanyak 1.031.700 lembar saham LOPI di harga Rp35-Rp37 per saham.
Wahyu Dwi Jatmiko juga pernah membeli sebanyak 60.900 lembar saham LOPI di harga Rp37-Rp39 per saham pada tanggal 5 September 2024. ***
Related News
RUPSLB Mitra Tirta Buwana (SOUL) Pertahankan Dirut Ardianto Wibowo
Timah (TINS) Paparkan Kinerja Kuartal III 2024, Ini Detailnya
RMK Energy (RMKE) Tingkatkan Volume Jasa dan Penjualan Batu Bara
Golden Eagle (SMMT) Targetkan Penjualan Rp561,3M Tahun Ini
BEI Buka Gembok Saham KLIN Setelah Tiga Pekan Kena Suspensi
Entitas Lautan Luas (LTLS) Raih Fasilitasi Pembiayaan Rp40M