EmitenNews.com - Tritirta Inti Mandiri (TIM) mengurai kepemilikan saham Chitose Internasional (CINT). Sang pengendali perseroan itu, mendivestasi 49 juta lembar. Aksi pengurangan saham itu dilakukan dua tahap.


Tahap pertama, pada 13 Maret 2023, TIM membuang 39,20 juta lembar. Lalu, berlanjut pada 14 Maret 2023, remblai TIM melego 9,80 juta eksemplar. Aksi di pasar negosiasi dibantu oleh Phillip Sekuritas Indonesia, dan Sinarmas Sekuritas. 


Berdasar data KSEI, usai perampungan transaksi tersebut, timbunan saham perusahaan berbasis di Trisula Center Jalan Lingkar Luar Barat Blok A nomor 1 Rawa Buaya, Cengkareng tersebut menjadi 60,92 juta alias 6,09 persen. Berkurang dari sebelum transaksi 109,92 juta lembar atau 10,99 persen. 


Sayangnya, transaksi itu dilakukan tanpa dukungan data memadai. Baik dari harga penjualan, nilai, dan tujuan dari aksi pelepasan tersebut. Namun, merujuk harga saham perseroan pada tanggal itu, di kissarna Rp206-208 per helai, nilai transaksi TIM sekitar Rp10,19 miliar. 


Per 28 Februari 2023, pemegang saham Chitose antara lain Tritirta Mandiri 70,107 persen, Noven Holding Limited 6,0195 persen, Bina Analisindo 1,225 persen, Benny Sutjianto 0,35 persen, dan masyarakat 22,2985 persen. (*)