EmitenNews.com - Argo Pantes (ARGO) per 30 September 2024 mengemas laba Rp5,73 miliar. Melorot 36 persen dari episode sama tahun lalu sejumlah Rp9 miliar. Oleh sebab itu, laba per saham dasar turun ke posisi Rp3,44 dari sebelumnya Rp26,85. 

Pendapatan bersih Rp79,66 miliar, mengalami lonjakan 59,70 persen dari periode sama tahun lalu sebesar Rp49,88 miliar. Beban pokok pendapatan Rp54,62 miliar, bengkak dari episode posisi sama tahun lalu senilai Rp42,29 miliar. Laba kotor Rp25,03 miliar, mengalami lonjakan dari Rp7,59 miliar. 

Beban penjualan dan distribusi Rp2,82 miliar, bengkak parah dari Rp400,7 juta. Beban umum dan administrasi Rp8,9 miliar, bengkak dari Rp4,92 miliar. Pajak final Rp2,69 miliar, bertambah dari Rp1,42 miliar. Penghasilan usaha lainnya Rp161,86 juta, naik tipis dari posisi sama tahun lalu Rp114,88 juta. 

Laba usaha Rp10,77 miliar, melambung 1.033 persen dari fase sama tahun lalu Rp952,97 juta. Penghasilan keuangan Rp445,58 juta, surplus dari Rp42,26 juta. Keuntungan penjualan aset tetap Rp789,03 juta, naik dari minus Rp3,49 juta. Rugi selisih kurs Rp5,31 miliar, drop 120 persen dari posisi untung Rp26,40 miliar.

Biaya keuangan Rp961,75 juta, susut Rp16,03 miliar. Defisit Rp2,91 triliun, turun dari Rp2,91 triliun. Total defisiensi modal Rp134,45 miliar, bertambah dari akhir 2023 senilai Rp130,55 miliar. Jumlah liabilitas Rp950,37 miliar, berkurang dari Rp960,97 miliar. Total aset Rp1,08 triliun, berkurang dari akhir tahun lalu Rp1,09 triliun. (*)