EmitenNews.com - Gowa Makassar Tourism Development (GMTD) akan menyalurkan dividen Rp2,33 miliar. Alokasi dividen itu setara 1,8 persen dari laba bersih tahun buku 2023 senilai Rp129,01 miliar. Alhasil, para investor akan mendapat jatah dividen Rp2,3 per lembar. 

Kemudian, sebesar Rp100 juta dari laba bersih disisihkan sebagai dana cadangan. Nah, sisa Rp126,67 miliar alias setara 98 persen dari laba bersih dibukukan sebagai laba ditahan. Rencana pembagian dividen itu, sesuai dengan hasil rapat umum pemegang saham tahunan pada Jumat, 14 Juni 2024. 

Berdasar data pemegang saham per 31 Mei 2024, dividen itu akan menyambangi sejumlah pemilik modal. Yaitu, Makassar Permata dengan porsi 32,5 persen akan mendapat jatah dividen Rp759 juta. Pemerintah Kabupaten dengan koleksi 6,5 persen akan memperoleh dividen Rp149,5 juta. 

Pemerintah Kota juga akan mendapat ganjaran dividen Rp149,5 juta. Pemerintah Provinsi kecipratan dividen Rp303,60 juta. Yayasan Partisipasi akan memperoleh bagian dividen Rp149,5 juta. Dan, publik akan berebut dividen senilai Rp817,37 juta. 

Kebijakan pembagian dividen itu, berdasar data laporan keuangan per 31 Desember 2023 dengan tabulasi laba bersih Rp129,01 miliar. Jumlah ekuitas terakumulasi sebesar Rp696,28 miliar. Total aset tercatat Rp1,2 triliun. Jumlah liabilitas terkumpul Rp507,65 miliar. 

Kebijakan pembagian dividen itu, berdasar data keuangan per 31 Desember 2023 dengan tabulasi laba bersih Rp129,01 miliar, melangit 1.335 persen dari episode sama 2022 senilai Rp8,99 miliar. Total ekuitas tercatat Rp696,28 miliar, menanjak dari akhir 2022 sebesar Rp566,43 miliar. Total aset Rp1,2 triliun, melesat dari akhir tahun sebelumnya Rp1,16 triliun. (*)