EmitenNews.com - Eagle High Plantations (BWPT) semester pertama 2024 mencatat laba bersih Rp119,70 miliar. Menanjak 60 persen dari periode sama tahun lalu senilai Rp74,40 miliar. Oleh sebab itu, laba per saham dasar ikut terkerek menjadi Rp3,85 dari posisi sama tahun sebelumnya Rp2,36.

Pendapatan usaha Rp2,01 triliun, susut 6,07 persen dari edisi sama tahun lalu Rp2,14 triliun. Beban pokok penjualan Rp1,41 triliun, mengalami penyusutan dari posisi sama tahun lalu Rp1,65 triliun. Laba kotor tercatat Rp596,06 miliar, melejit 21,81 persen dari posisi sama tahun lalu Rp489,31 miliar.

Beban penjualan Rp54,78 miliar, menukik dari edisi sama tahun lalu Rp70,74 miliar. Beban umum dan administrasi Rp133,15 miliar, bengkak dari Rp102,80 miliar. Total beban usaha Rp187,94 miliar, bengkak tipis dari posisi sama tahun lalu Rp173,54 miliar. Laba usaha Rp408,12 miliar, melonjak dari Rp315,76 miliar.

Keuntungan dari perubahan nilai wajar aset biologis Rp1,8 miliar, berkurang dari Rp2,69 miliar. Beban bunga dan keuangan Rp228,13 miliar, susut dari Rp292,59 miliar. Rugi selisih kurs Rp53 juta, turun dari Rp89 juta. Pendapatan bunga Rp1,78 miliar, berkurang dari sebelumnya Rp3,73 miliar.

Lain-lain bersih Rp1,6 miliar, susut dari Rp26,16 miliar. Beban lain-lain bersih Rp222,99 miliar, menciut dari Rp474,55 miliar. Laba sebelum pajak Rp185,12 miliar, meroket dari minus Rp158,78 miliar. Beban pajak Rp60,11 miliar, drop dari Rp222,59 miliar. Laba periode berjalan Rp125 miliar, melonjak dari Rp63,80 miliar.

Jumlah ekuitas Rp2,3 triliun, melejit dari akhir tahun lalu Rp2,19 triliun. Defisit Rp4,21 triliun, susut dari Rp4,32 triliun. Total liabilitas Rp7,76 triliun, berkurang dari akhir tahun sebelumnya Rp7,99 triliun. Jumlah aset Rp10,07 triliun, berkurang dari akhir tahun sebelumnya Rp10,18 triliun. (*)