Masuk Pemantauan Khusus, BEI Buka Lagi Suspensi Saham Petrindo Jaya Kreasi (CUAN)

EmitenNews.com -Bursa EFek Indonesia (BEI) menyampaikan bahwa efek bersifat ekuitas PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) Dalam Pemantauan Khusus mulai perdagangan tanggal 24 Agustus 2023.
Pada hari ini Juga, BEI melakukan pembukaan kembali perdagangan saham CUAN sesuai dengan surat pemberitahuan yang ditandatangani oleh Yulianto Aji Sadono Kepala Divisi Pengawasan Transaksi Bursa.
Menunjuk Pengumuman Bursa Peng-SPT-00033/BEI.WAS/08-2023 tanggal 16 Agustus 2023, perihal Penghentian Sementara Perdagangan (Suspensi) Saham PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) dan berdasarkan penilaian bursa, maka dengan ini diumumkan bahwa suspensi atas perdagangan Saham PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN), di Pasar Reguler dan Pasar Tunai dibuka kembali mulai perdagangan sesi I tanggal 24 Agustus 2023.
Teuku Fahmi Ariandar Kepala Divisi PLP BEI dalam pengumuman bursa Rabu (23/8) menyebutkan bahwa emiten batu bara milik Prajogo Pangestu itu dalam pemantauan khusus karena telah mengalami penghentian sementera atau suspend lebih dari satu hari atau kriteria nomor 10.
Saham CUAN yang bertengger di papan pencatatan Utama BEI kembali di suspend di seluruh pasar sejak perdagangan tanggal 18 Agustus 2023.
Sebelumnya, CUAN dilakukan suspend di Pasar Reguler dan Pasar Tunai mulai sesi I perdagangan tanggal 15 Agustus 2023.
Pada 16 Agustus saham CUAN kembali diperdagangkan namun masih terjadi kenaikan signifikan. Naik 24,81 persen atau 495 point ke harga Rp2.490 per saham.
Jika dibanding pada, Selasa (1/8/2023) awal bulan ini yang masih berada di harga Rp1.685 per saham, maka hingga Senin (14/8/2023), saham CUAN tercatat telah mengalami kenaikan harga hingga 47,7 persen.
Dalam waktu tiga bulan saham CUAN melesat hingga 176,67 persen. Secara akumulasi, saham CUAN naik hingga 1.018 persen ke level Rp 2.490 sejak listing di Bursa Efek Indonesia (BEI) 8 Maret 2023.
Related News

Kurangi Porsi, Sang Dirut Kini Hanya Koleksi 4,52 Persen Saham SULI

Elitery (ELIT) Salurkan Dividen 30 Persen Laba 2024

Laba Minimalis, WINR Putuskan Tak Bagi Dividen

Emiten Boy Thohir (ADMR) Ungkap Aksi Baru Proyek Smelter Aluminium

Teladan Prima (TLDN) Ungkap Sisa Dana IPO di Bank Mandiri

Wira Global (WGSH) Tabur Dividen Irit, Minat?