EmitenNews.com—PT Bursa Efek Indonesia (BEI) tengah memantau pergerakan saham PT Industri dan Perdagangan Bintraco Dharma Tbk (CARS). Pasalnya saham CARS terjadi peningkatan yang di luar kebiasaan (Unusual Market Activity/ UMA).
P.H. Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, Endra Febri Setyawan mengatakan bahwa meski terjadi UMA, namun tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan di pasar modal.
"Sehubungan dengan terjadinya Unusual Market Activity atas saham CARS tersebut, perlu kami sampaikan bahwa Bursa saat ini sedang mencermati perkembangan pola transaksi saham ini," kata Endra dalam keterbukaan informasi publik BEI, Jumat (9/9).
Pagi ini saham CARS dibuka melemah Rp110 per lembar dari sesi penutupan kemarin di level Rp115 per lembar. Dalam seminggu terakhir, harga saham CARS berfluktuasi dengan nilai terendah Rp82 per lembar dan tertinggi Rp115 per lembar atau terjadi peningkatan sekitar 30,49%.
Dengan pengumuman bursa terkait UMA ini,Endra berharap para investor untuk selalu memperhatikan jawaban perseroan atas permintaan konfirmasi Bursa. Pemegang saham atau investor diharapkan untuk mencermati kinerja dan keterbukaan informasinya. Selain itu juga perlu mengkaji kembali rencana corporate action perusahaan apabila rencana tersebut belum mendapatkan persetujuan RUPS .
"Investor juga perlu mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum melakukan pengambilan keputusan investasi," pungkas dia.
Related News
Timah (TINS) Paparkan Kinerja Kuartal III 2024, Ini Detailnya
RMK Energy (RMKE) Tingkatkan Volume Jasa dan Penjualan Batu Bara
Golden Eagle (SMMT) Targetkan Penjualan Rp561,3M Tahun Ini
BEI Buka Gembok Saham KLIN Setelah Tiga Pekan Kena Suspensi
Entitas Lautan Luas (LTLS) Raih Fasilitasi Pembiayaan Rp40M
SGER Amankan Lagi Kontrak Pasok Batu Bara ke Vietnam Rp705M