EmitenNews.com - PT Dairi Prima Mineral (PT DPM) menjalankan program Corporate Social Responsibility (CSR) berupa pemberian makanan tambahan untuk warga senior (lansia), dan balita. Kegiatan itu, mendapat apresiasi positif dari warga Kelurahan Parongil, Kecamatan Silima Pungga Pungga, Kabupaten Dairi.

Lurah Parongil, Symyon Nahampun, mengucap terima kasih karena telah memperhatikan warga sekitar, dan kegiatan tersebut sangat bermanfaat untuk masyarakat. “Untuk itu, kami meminta kegiatan ini berkelanjutan. Ini bentuk perhatian PT DPM kepada warga sekitar. PT DPM belum beroperasi tapi sudah berbuat banyak untuk warga sekitar,” tutur Symyon.

Adapun, kontribusi program CSR kepada warga Dairi tersebut diperuntukkan bagi masyarakat di wilayah Lingkar Tambang. Ini merupakan salah satu bentuk komitmen PT DPM untuk turut berpartisipasi dalam pembangunan daerah dan kehidupan sosial. Symyon Nahampun berharap warga tetap menjaga kesehatan, baik itu Lansia, dan anak-anak. ”Kita harus bersama PT DPM untuk sejahtera. Intinya, kegiatan ini harus menjadikan kita sehat,” imbuhnya. 

Pada Selasa (20/8) kemarin, PT DPM memberikan makanan tambahan untuk Balita, dan Lansia. Merupakan salah satu program Corporate Social Responsibility (CSR) mengenai pengembangan, dan pemberdayaan masyarakat pilar 2 kesehatan. Pimpinan PT DPM, Radianto Arifin dan Mr. Patrick menyerahkan langsung bantuan program CSR bidang Kesehatan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) kepada Balita, dan Lansia di Parongil. 

Kegiatan itu, akan berlangsung selama 6 hari pada 6 desa berbeda yaitu Desa Longkotan, Kelurahan Parongil, Tuntung Batu, Bongkaras, Bonian, dan Poling Anak-Anak, Kecamatan Silima Pungga-Pungga, di Kabupaten Dairi, provinsi Sumatera Utara. "Yang kami lakukan masih jauh dari apa yang diinginkan warga, kami akan terus berupaya. Saat ini kami (DPM) belum beroperasi. Ada 8 butir komitmen kami kepada pemerintah dalam hal pemberdayaan masyarakat. Salah satunya kesehatan. Ini sedang kita lakukan," tegasnya.

"Komitmen kesehatan kami lakukan dengan membagi makanan tambahan kepada Lansia dan Anak-anak. Mengapa anak-anak? Karena anak-anak merupakan masa depan Parongil. Jangan sampai mereka stunting. Ini komitmen DPM. Kami juga mengajak pemerintah setempat. Selain kesehatan, DPM juga mempunyai program kuliah untuk anak-anak. Jadi, warga jangan khawatir kami juga membantu program pemerintah lebih cepat di Parongil," terangnya dihadapan sekitar 300 warga. 

Radianto Arifin juga menambahkan, akan melakukan bersama-sama sesuai kondisi lapangan. Tindakan itu diharap bermanfaat, dan menjadi program berkelanjutan. ”Terima kasih kepada kelurahan dan Puskesmas Parongil telah bersama kami memberi warga kesehatan," pungkasnya. (*)